Gubernur Minta Masyarakat Kawal Pleno KPU

- Jurnalis

Rabu, 29 Mei 2013 - 01:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kupang, Savanaparadise.com,- Gubernur Nusa Tenggara Timur, Frans Lebu Raya, mengajak masyarakat untuk tidak mudah terpancing isu yang beredar terkait dengan pelaksannan pilgub NTT putaran II. Leburaya menghimbau Masyarakat tetap fokus pada perhitungan suara yang sementara berjalan di seluruh kabupaten/kota.

Baca Juga :  Pindah Nasdem, Rihi Heke Tetap Masuk Dalam Pencalonan  Golkar

“Saya harap masyarakat jangan terprovokasi dengan isu yang beredar sehingga kesejukan di tengah masyarakat tetap terjaga.,” kata Leburaya kepada wartawan, di Sasando internatinal Hotel, Kupang, Selasa (28/5).

Leburaya berharap masyarakat mengawal pelaksanaan dalam perhitungan, baik perhitungan tingkat PPK sampai tingkat KPU Kabupaten/Kota agar perhitungan tetap terbuka bagi masyarakat.

“Mari kita berikan kekuatan kepada KPU untuk memutuskan hasil pleno tidak ada tekanan dari siapapun. Maka saya minta kepada seluruh masyarakat NTT, jangan terpancing isu yang beredar di masyarakat”, ujar Leburaya.

Baca Juga :  Restu Presiden Jokowi untuk Jembatan Palmerah

Menurut Leburaya, proses pelaksanaan Pilgub telah melewati beberapa tahapan, mulai dari tahap pilgub putaran pertama hingga pilgub putaran kedua berjalan aman dan damai. Susana ini, mari di jaga bersama-sama hingga proses perhitungan atau pleno penetapa di KPU.(SP)

Berita Terkait

Yusinta Nenobahan dan Kuasa Hukum Penuhi Undangan Sinode GMIT Untuk Jernihkan Persoalan Dengan Pendeta Nelson
Kuasa Hukum Yusinta Nenobahan Kecam Pihak Penyebar Data Pribadi Klien
Kasat Korwil Banser NTT Desak Polri Tangkap Pelaku Penganiayaan Banser di Tenggarang 
Difitnah di Kompasiana, Yusinta Bantah Semua Tuduhan Palsu dan Siapkan Langkah Hukum
Tak Hanya Nelayan PPI Oeba, Nelayan Tenau Juga Ikut Geruduk Kantor Gubernur NTT
Drama Pergub 33: Kadis Sulastri Balik Arah, Minta Maaf ke DPRD dan Nelayan
Rapat Dinas DKP Gagal Total,Nelayan dan Pelapak PPI Oeba Ogah Hadir
DPRD NTT Bantah Intervensi Kenaikan Tarif, Komisi II “Sidang” Kadis DKP Soal Polemik Pergub
Berita ini 2 kali dibaca