Bridge Academic Nagekeo Gandeng PLAN Internasional Selenggarakan Magang Selama Dua Bulan

Mbay, savanaparadise.com,- Pertanian merupakan peluang usaha yang menjanjikan, kata Ketua Yayasan Sa’o Mere Kasianus Sebho, dalam sambutan pada saat pembukaan magang yang bertempat di Desa Totomala, Kecamatan Wolowae, Kabupaten Nagekeo. Selasa 1 Juni 2021.

Kans juga menjelaskan bahwa kegiatan magang ini atas kerjasama Yayasan Sa’o Mere dengan Plan Internasional Nagekeo dan kegiatan ini akan di Langsungkan selama dua bulan.

Bacaan Lainnya

” Hari ini bertepatan dengan hari lahirnya Pancasila maka peserta di wajibkan untuk mengimplementasikan nilai-nilai luhur Pancasila dalam kehidupan sehari-hari dengan cara membuka peluang usaha sendiri”, jelas Kans

“Kegiatan ini juga kita akan berusaha agar ada ketertarikan bagi kaula muda untuk bisa bertani dan berwirausaha”, Imbuhnya.

Ia juga menyampaikan Total peserta magang ini ialah 15 orang. Peserta ini dia ambil dari beberapa kecamatan dan desa yang ada di Nagekeo.

Lanjutnya dalam agenda magang ini akan dilangsungkan 3 hari di lapangan dan 3 hari kembali ke lahan masing-masing untuk mempersiapkan lahan sendiri. Sehingga adanya kesinambungan prakteknya.

PLAN dan yayasan sa’o mere akan terus mendampingi peserta dari penanaman hingga pemasaran. Dan juga akan bersama-sama mendapatkan bantuan modal.

Kita juga berharap agar Magang disini peserta benar-benar akan menjadi petani milenial yang sukses. Tutupnya.

Sementara itu, Bupati Don dalam sambutannya mengatakan kita sekarang berada di Pedih Co’o (alamat tempat kegiatan).

Ia berharap agar Pelatihan ini bisa bermanfaat dan bisa membangkitkan semangat anak-anak muda untuk bertani.

“Disini sudah ada kedua ibu kadis,
jadi saya akan mendorong ini agar peserta bisa didampingi dari pemda Nagekeo”, kata Don

Lanjutnya Rantai pasokan hortikultura diNagekeo bisa tersedia. Sehingga kita bisa memutuskan mata rantai rentenir dan juga mengendalikan harga sehingga pasokan dari luar kita bisa atur Tetapi harus bisa diatur juga dari hulu hingga ke hilir.

Bupati Don juga akan meminta pihak Dinas Koperindag untuk bisa hadir dan berdiskusi dengan adik-adik disni.

“Saya juga akan meminta Kadis Koperindag untuk turun kesini dan berdiskusi dengan kalian dan juga akan membentuk koperasi”, tegasnya.

“Jadilah bara api sehingga menjadi bara yang membakar semangat orang muda.” pesan Don

Kepala Bank NTT Cabang Mbay juga membeberkan informasi berkaitan peran perbankan dalam usaha pertanian. Bahakan, menurutnya, Bank NTT telah meluncurkan program Kredit Merdeka.

“Adik-adik peserta jangan berkecil hati, Perbankan akan hadir untuk membantu adik-adik sekalian, produk ini yang bisa dimanfaatkan oleh adik-adik”, terangnya

Ia juga menambahkan Selesai dari sini datang ke bank urus persyaratannya dan adik-adik bisa melanjutkan usaha.

Produk ini bebas bunga dan juga tanpa anggunan. Tutupnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kadis Peternakan, klementina Dawo, Kadis pertanian Oliva mogi, Camat wolowae, Ketua PKK Nagekeo Dr yayik Pawitra Gati,
Kepala Desa anakoli, Kepala Desa totomala,
Plan Knternasional Nagekeo
Pastor paroki wekaseko Romo sony.

Penulis : Fardin Bay

Editor: Chen Rasi

Pos terkait