Gubernur Letakan Batu Pertama Pembangunan Paroki Maria Kusuma Karmel

- Jurnalis

Senin, 23 Juli 2012 - 10:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sikka, Savanaparadise.com, Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Drs. Frans Lebu Raya meletakan baru pertama pembangunan Gereja Paroki Maria Kusuma Karmel Bu-Nuaria, di Desa Detubinga, Kecamatan Tana Wawo, Kabupaten Sikka, Sabtu (21/7).
Kegiatan tersebut diawali dengan misa yang dipimpin oleh pastor paroki setempat. Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Bupati Sikka, dr. Wara Damianus, Ketua DPRD Sikka, Rafael Raga, Kadis Perhubungan NTT, Drs. Bruno Kupok, Kadis Pertanian NTT, Ir. Yohanis Tay Ruba, MM Kaban Arsip NTT, Drs. Florianus Mekeng, Kepala Biro Kepegawaian Setda NTT, Drs. Elias Rero dan umat wilayah setempat.
Dalam sambutannya Gubernur Lebu Raya mengatakan, selain sabagai wahana solidaritas sosial, tempat semua semua umat berkumpul dan membina relasi dengan sesama, gereja juga menjadi tempat untuk semua umat beribadah. “Di termpat inilah umat menimbah kekuatan iman dan memperoleh dukungan dari sesama dalam melaksanakan tugas yang telah dipercayakan dengan berbagai permasalahan, kesulitan dan tantangan dengan tabah, setia dan penuh tanggungjawab.” Tegas Gubernur.
Gubernur Lebu Raya menambahkan, kerinduan umat paroki maria Kusuma Karmel untuk membangun sebuah gereja yang layak, aman dan nyaman musti didorong oleh kesadaran yang mendalam akan manfaat sebuah rumaha ibadah. “Pemerintah menyambut gembira tekad, keberanian dan perjuangan umat untuk mulai membangun gedung gereja di tempat ini,” kata Gubernur.
Gedung Gereja Paroki Maria Kusuma Karmel Bu-Nuaria direncanakan akan dibangun dua lantai dan menelan biaya sekitar Rp. 1 miliar lebih. Pada kesempatan itu Gubernur Frans Lebu Raya dan rombongan menyumbangkan dana senilai Rp. 50 juta untuk membantu pembangunan gereja tersebut

Baca Juga :  Daniel Turot Terpilih Sebagai Ketua Presidium PMKRI Ende Pada RUAC

Berita Terkait

Kapolres Ende Hadiri Pemakaman Korban, Wujud Keseriusannya Tangani Kasus Dugaan Penganiayaan Oleh Oknum Polisi
GMNI Ende Komit Tetap Menjadi Mitra Kritis Pemerintah Bukan Penonton Diam
Buka Kegiatan PPAB GMNI Angkatan Ke-31, Bupati Badeoda: Kalau Diajak Diskusi Saya Siap Kapan Saja
Polres Ende Bentangkan Peristiwa Dugaan Penganiayaan Warga Oleh Oknum Polisi
223 Kopdeskel di Ende Belum Terbit NIB, Punya NPWP Ada 202
Bupati Badeoda Launching Kopdes Merah Putih Pertama di Ende
Yayasan Caritas Gandeng Balai POM Ende Beri Edukasi Pada Difabel Soal Obat dan Makanan
30 Pemain Perse Ende Siap Berlaga Pada ETMC 2025
Berita ini 4 kali dibaca