Demo Omnibus Law, Pemilik Kantin di DPRD NTT Mengaku Omzet Naik 300 Persen

- Jurnalis

Senin, 12 Oktober 2020 - 16:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Kupang, Savanaparadise.com,- Demo menolak undang-undang Omnibus Law membawa berkah tersendiri bagi pemilik kantin di kompleks DPRD NTT. Demo menolak omnibus law sudah berlangsung tiga hari berturut-turut di DPRD NTT.

Baca Juga :  Merpati MA 60 Mendarat Dengan Mulus Di Bandara Eltari

Salah satu pemilik kantin Cafe Off The Record, Ocha mengaku omzetnya naik drastis ketimbang hari biasanya. Omzetnya melonjak hingga 300 persen.

” Kaka, omzet saya naik 300 persen ketimbang hari-hari biasa. Tiga hari berturut saya mendapat rejeki dari demo yang berlangsung di DPRD NTT,” kata Ocha kepada wartawan, Senin, 12/10/2020.

Baca Juga :  Diisukan Daftar Ke PKB, Lucia Tegaskan Tak Ikut Pilgub

Ia mengatakan yang paling banyak berbelaja adalah anggota kepolisian yang melakukan pengawalan terhadap aksi demo.Menurutnya selain makanan, yang paling dibeli adalah aneka minuman dingin dan panas.

Meski demikian ia berharap demontrasi tidak berlanjut terus. Ia beralasan sangat cinta damai dan mendukung pemerintahan Jokowi-Amin.(SP)

 

Berita Terkait

Kuasa Hukum Yusinta Nenobahan Kecam Pihak Penyebar Data Pribadi Klien
Kasat Korwil Banser NTT Desak Polri Tangkap Pelaku Penganiayaan Banser di Tenggarang 
Difitnah di Kompasiana, Yusinta Bantah Semua Tuduhan Palsu dan Siapkan Langkah Hukum
Tak Hanya Nelayan PPI Oeba, Nelayan Tenau Juga Ikut Geruduk Kantor Gubernur NTT
Drama Pergub 33: Kadis Sulastri Balik Arah, Minta Maaf ke DPRD dan Nelayan
Rapat Dinas DKP Gagal Total,Nelayan dan Pelapak PPI Oeba Ogah Hadir
DPRD NTT Bantah Intervensi Kenaikan Tarif, Komisi II “Sidang” Kadis DKP Soal Polemik Pergub
Miris, Kadis Perikanan Undang Rapat Nelayan dan Pelapak PPI Oeba Hanya Lewat WhatsApp
Berita ini 3 kali dibaca