PIA NTT Kunjungi Sekolah Darurat di Kupang

- Jurnalis

Senin, 12 Oktober 2015 - 13:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Persaudaraan Isteri Anggota (PIA) DPRD Provinsi NTT/Foto : Doli
Persaudaraan Isteri Anggota (PIA) DPRD Provinsi NTT/Foto : Doli

Kupang, Savanaparadise.com,- Persaudaraan Isteri Anggota (PIA) DPRD Provinsi NTT bersama Komunitas 1000 Guru di Kota Kupang, Sabtu, 10 Oktober 2015 mengunjungi SD Negeri Amsila, Desa Naunu, Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang untuk membagikan ratusan buku pelajaran bagi siswa di sekolah tersebut.

Bantuan buku yang diberikan sebanyak 253 judul, alat peraga pendidikan, alat perlengkapan sekolah dan bingkiaan bagi 62 siswa SD tersebut. Rombongan dipimpin Ketua PIA, Hj. Rofika Arsyad didampingi Pengurus PIA lainnya.

Baca Juga :  Tim Buser Polres TTU Ringkus Pencuri BBM Bersubsidi

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Anggota DPRD Provinsi NTT Winston Rondo, Hamdan Saleh Badjo dan Jefry Un Banunaek.

SDN Amsila berdiri sejak 2013 dengan 8 orang guru (1 Guru PNS dan 7 Guru Honor) serta 62 siswa Kelas 1-5. Kondisi gedung SDN Amsila masih berupa gedung darurat beratap alang-alang, berdinding bebak dan berlantai tanah.

Ketua PIA NTT, Hj. Rofika Arsyad dalam sambutannya mengatakan, kehadiran PIA di SDN Amsila untuk ikut mendukung kegiatan Komunitas 1000 Guru yang terdiri atas 26 relawan muda dari berbagai latar belakang profesi yang memberi waktunya selama 2 hari pada 10-11 Oktober 2015 untuk hadir di SDN Amsila.

Baca Juga :  Ikut Pesta Syukuran Babinsa, Antonio Meregang Nyawa

Selain itu, kehadiran PIA NTT untuk memberikan motivasi pada anak-anak melalui kelas inspirasi dan memberi bantuan buku dan air bersih serta pelayanan kesehatan untuk masyarakat setempat.

“Kami berharap agar siswa dapat rajin ke sekolah dan belajar dengan semangat untuk mewujudkan cita-cita mereka,” katanya.

Dia mengatakan kondisi sekolah yang darurat tidak membatasi cita-cita besar dimasa mendatang. “Komitmen PIA NTT adalah terus aktif dalam kegiatan-kegiatan solidarotas sosial kemanusiaan bagi masyarakat seperti ini,” katanya.(SP)

Berita Terkait

Fraksi PKB NTT Soroti Dugaan Korupsi di SMA Negeri 3 Kupang, Kepsek: Itu Tidak Benar
Dua Tahun Dikerjakan, Kondisi Rumah Bantuan di Desa Nainaban TTU Memprihatinkan. Ada Apa?
Dua Kali Mangkir Dari Panggilan Jaksa, 3 Orang Saksi Kasus Alkes RSUD Kefamenanu Bisa Dijemput Paksa
Usai Ditetapkan Sebagai Tersangka, Mantan Dirut RSUD Kefamenanu Langsung mengalami Sakit Jantung
Lakukan Konsolidasi Struktur Kepengurusan, Nasdem TTU Optimis Pertahankan Kejayaan
Sidang Putusan Perkara Tindak Pidana Korupsi Puskesmas Inbate Digelar, Thomas Laka Cs Dihukum 1,6 tahun Penjara
Armet Dan GMNI Resmi Membawa Masalah PTT Di TTU Ke PTUN
Putusan Perkara Tindak Pidana Korupsi Dana Desa Akomi Dieksekusi Kejari TTU, Dua Terpidana Resmi Jalani Hukuman Penjara
Berita ini 1 kali dibaca