Bagaimanakah Tanggapan Pimpinan DPRD NTT Tentang Informasi Anggotanya Terpapar Covid-19, Simak Ulasannya

Kupang, Savanaparadise.com,- Beredar kabar bahwa sejumlah anggota DPRD NTT diduga terpapar Covid-19. Agar tidak menimbulkan kepanikan di masyarakat, Wakil Ketua DPRD NTT, Aloysius Malo Ladi pun angkat bicara.

“Saya belum tahu tentang informasi iti kalau rekan-rekan saya di DPRD NTT banyak yang terpapar Covid-19, kata Aloysius Malo Ladi kepada wartawan, Jumat, (22/1).

Menurut Aloysius, untuk memastikan apakah rekan-rekan saya terpapar atau tidaknya harus dilakukan test Swab antigen atau PCR.

“Kalau seseorang dikatakan terpapar Covid-19 minimalnya harus ada keterangan medis dari Dokter”, kata Aloysius.

Ketua DPW PKB NTT menyarankan kalau memang rekan-rekan terindikasi terpapar Covid-19 harus segera dilakukan test swab antigen atau PCR sehingga dari hasil test dapat diketahui apakah positif Covid-19 atau negatif.

“Kita semua tahu tentang gejala Covid-19 seperti, indra penciuman kurang tajam, demam, batuk, dan sesak nafas. Siapapun yang merasa ada gejala demikian, harus segera dilakukan pemeriksaan”, Tuturnya.

Dirinya juga mengajak kepada semua orang ataupun kawan-kawan di DPRD NTT kalau memang terbukti Covid-19, harus berani terbuka dan tidak boleh ditutupi.

Selain itu Ia juga menyarankan jika memang positif Covid-19, segera isolasi mandiri sambil lakukan pengobatan sesuai arahan dokter. Terpapar Covid-19 bukan sesuatu yg memalukan dan harus disembunyikan, kata dia.

Tambahnya, apabila ada keterbukaan, berarti kita telah membantu pihak medis dalam hal melakukan trancing kepada saudara ataupun teman- teman yang selalu bersama-sama dengan kita. Disamping itu kita juga telah membantu Pemerintah dalam memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19.

Untuk diketahui sebelumnya media ini juga pernah memberitakan bahwa salah satu anggota DPRD NTT, Refafi Gah yang mengaku dirinya terkonfirmasi positif Covid-19. Saat ini Wakil Ketua Komisi IV DPRD Provinsi NTT ini, sedang menjalani isolasi mandiri di rumah.

Bahkan Ketua DPD Hanura NTT ini mengaku bahwa dirinya juga belum mengetahui informasi kalau rekan-rekan DPRD NTT ada juga yang terpapar Covid-19.

Untuk memastikan informasi terkait dugaan sejumlah anggota DPRD NTT yang terpapar Covid-19, media ini mencoba menghubungi Kadis Kesehatan NTT, Meserasi Ataupah. Namun, pesan yang dikirim sempat dibaca, tapi tidak ada konfirmasi balik dari Kadis Meserani terkait kebenaran informasi tersebut.(SP)

Pos terkait