KPU NTT Prediksi PIlgub NTT di Ikuti 7 Paket Calon

- Jurnalis

Selasa, 14 Juni 2016 - 16:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

kpu ntt ok

Kupang, Savanaparadise.com,- Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTT akan berlangsung pada tahun 2018 mendatang. Untuk menyelenggarakan Pesta demokrasi lima tahunan ini, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mengusulkan dana pilkada gubernur dan wakil gubernur NTT 2018 sebesar Rp 490.98.633.608.

Baca Juga :  Masyarakat Diminta Tidak Usah Ragu Dengan Koperasi

Ketua KPU NTT, Maryanti Lunturmas Adoe mengatakan Pilgub diprediksi akan di ikuti oleh tujuh paket pasangan calon.

“Kami juga prediksi ada tujuh paket yakni lima dari partai politik dan dua dari calon perseorangan,” kata Maryanti, kata Maryanti saat rapat bersama dengan para pimpinan DPRD NTT di Gedung Kantor DPRD NTT, Selasa (14/6).

Dia juga menjelaskan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur NTT 2018 dilaksanakan serentak dengan 10 kabupaten di NTT. Namun, kebutuhan anggaran pilkada bupati-dan wakil bupati ditanggung oleh masing-masing kabupaten.

Baca Juga :  Meskipun Ada Bantuan BNPB, YNS : Dana Hibah 5 Miliar Tetap Untuk Kesejahteraan Masyarakat TTS

Sesuai prediksi KPU, bahwa kebutuhan dana pilgub 2018 cukup besar karena adanya penambahan satu kabupaten yakni Malaka, penambahan 13 kecamatan, 3.351 desa, dan 1.179 Tempat Pemungutan Suara (TPS). KPU juga memprediksi sebanyak 3,5 juta pemilih yang ikut memilih saat pilkada 2018.

Maryanti juga berharap agar pemekaran wilayah kabupaten/kota, kecamatan, dan desa tidak dilakukan menjelang pilkada karena akan berimplikasi pada kebutuhan anggaran.(SP)

Berita Terkait

Kuasa Hukum Yusinta Nenobahan Kecam Pihak Penyebar Data Pribadi Klien
Kasat Korwil Banser NTT Desak Polri Tangkap Pelaku Penganiayaan Banser di Tenggarang 
Difitnah di Kompasiana, Yusinta Bantah Semua Tuduhan Palsu dan Siapkan Langkah Hukum
Tak Hanya Nelayan PPI Oeba, Nelayan Tenau Juga Ikut Geruduk Kantor Gubernur NTT
Drama Pergub 33: Kadis Sulastri Balik Arah, Minta Maaf ke DPRD dan Nelayan
Rapat Dinas DKP Gagal Total,Nelayan dan Pelapak PPI Oeba Ogah Hadir
DPRD NTT Bantah Intervensi Kenaikan Tarif, Komisi II “Sidang” Kadis DKP Soal Polemik Pergub
Miris, Kadis Perikanan Undang Rapat Nelayan dan Pelapak PPI Oeba Hanya Lewat WhatsApp
Berita ini 1 kali dibaca
Tag :