RAPBD TTU Tahun Anggaran 2021 Rampung Tunggu Asistensi Ke Pemprov NTT

- Jurnalis

Rabu, 2 Desember 2020 - 13:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati TTU, Raymundus Sau fernandez menjadi Pembicara dalam Musyawarah Daerah II 2017 Forum Tenaga Harian Lepas Tenaga Bantu Penyuluh Pertanian Provinsi NTT

Bupati TTU, Raymundus Sau fernandez menjadi Pembicara dalam Musyawarah Daerah II 2017 Forum Tenaga Harian Lepas Tenaga Bantu Penyuluh Pertanian Provinsi NTT

 

Kefamenanu, Savanaparadise.com,- Pemerintah Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) bersama dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) TTU sukses membahas Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) untuk tahun anggaran 2021. Dengan demikian tidak kebutuan komunikasi antara eksekutif dan legislatif seperti tahun anggaran sebelumnya

Bupati TTU, Raymundus Sau Fernandez mengatakan eksekutif dan legislatif tingga menunggu proses asistensi ke Pemprov NTT. Setelah proses asistensi kata Ketua DPW Nasdem NTT ini maka bersama pemerintah dan DPRD TTU akan melakukan sidang penutupan Sidang III.

Baca Juga :  43 OPD Kabupaten TTU Ikut FGD Data Statistik Sektoral

” Kita tunggu jadwal proses asistensi di pemerintah provinsi NTT. Setelah asistensi akan dilanjutkan dengan penutupan sidang III,” Kata Mantan wakil Ketua DPRD TTU ini, Sabtu, 05/12/2020.

Dijelaskannya dalam RAPBD 2021 anggaran pemda TTU sebesar Rp, 1,2 triliun. Meski demikian kata dia pemda TTU masih mengalami defisit anggaran sebesar Rp, 115 miliar.

Baca Juga :  Komunitas Adat Terpencil di Miomaffo Barat dan Insana, TTU, Dapat Bantuan 20 Ekor Kambing

” Defisit akan ditutup dengan aspek pembiayaan.sehingga defisit tidak akan melampaui pembiayaan, sehingga kita tidak memerlukan pinjaman daerah untuk menutupi itu,” jelasnya.

Sementara itu Ketua Fraksi Nasdem DPRD TTU, Paulinus Efi mengatakan pembahasan RAPBD 2021 berlangsung baik. Dia menjelaskan kesuksesan pembahasan RAPBD bersama pemerintah bertujuan untuk kepentingan masyarakat TTU. Sehingga presenden buruk pada tahun sebelum antara DPRD TTU dan Pemerintah tidak terjadi lagi. (SP)

Berita Terkait

Kunker Ke TTU, Gubernur NTT Sarankan RSUD Kefa Harus Berikan Pelayanan Prima Ke Pasien
Gubernur Melki Melayat Ke Rumah Duka Eks Bupati TTU, Raymundus Fernandes
Sukses Bertani di Kota bersama BRI, Kisah Mrican Caturtunggal di Yogyakarta
Dua Tahun Dikerjakan, Kondisi Rumah Bantuan di Desa Nainaban TTU Memprihatinkan. Ada Apa?
Terpilih Sebagai Ketua Pengda IKS PI Kera Sakti NTT, Paulinus Efi Bertekad Mengikutsertakan Atletnya Dalam Berbagai Kejuaraan
Kejari TTU Segera Lelang Barang Bukti Terpidana Kasus Korupsi Dana Desa Banain B
Dua Kali Mangkir Dari Panggilan Jaksa, 3 Orang Saksi Kasus Alkes RSUD Kefamenanu Bisa Dijemput Paksa
Usai Ditetapkan Sebagai Tersangka, Mantan Dirut RSUD Kefamenanu Langsung mengalami Sakit Jantung
Berita ini 0 kali dibaca
Tag :