Pakar Hukum : Peserta KLB Demokrat Dari NTT Tidak Bisa Dipidanakan

- Jurnalis

Senin, 8 Maret 2021 - 13:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pakar Hukum Tata Negara, John Tuba Helan

Pakar Hukum Tata Negara, John Tuba Helan

Kupang, Savanaparadise.com,- Pakar Hukum Tata Negara dari Universitas Nusa Cendana, Jhon Tuba Helan menilai rencana Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Demokrat NTT untuk mempidanakan peserta Konggres Luar Biasa dari NTT adalah keputusan yang keliru. Ia mengatakan keikusertaan kader Demokrat di KLB Demokrat dari NTT bukanlah perbuatan pidana.

Baca Juga :  Undangan Gubernur 17 Agustus Sudah Sesuai Aturan Protokoler

” Tidak bisa (dipidanakan),ini bukan tindak pidana. Sanksi yang diberikan adalah sanksi politis,” kata Tuba Helan kepada SP, Senin, 08/03/2021.

Ketika ditanya apakah apakah rencana DPD Demokrat mempidanakan kader KLB Demokrat itu menabrak prinsip-prinsip Demokrasi?, Tuba Helan mengatakan KLB bukan ranah pidana. Ia menyarankan Demokrat versi AHY untuk menggugat ke pengadilan.

” Sebenarnya mereka gugat saja ke pengadilan,agar hakim menguji keabsahan pengurus baru hasil KLB,bukan bawa ke ranah pidana,” kata Tuba Helan.

Sebelumnya DPD Demokrat NTT berniat untuk mempidanakan peserta KLB Demokrat dari NTT. Seperti dikutip dari Kompas.com, DPD Demokrat NTT akan memproses hukum pidana siapapun peserta KLB Deli Serdang asal NTT, baik yang mewakili DPD maupun DPC dan juga yang mengatasnamakan DPD maupun DPC.

Baca Juga :  Lakukan Konsolidasi Struktur Kepengurusan, Nasdem TTU Optimis Pertahankan Kejayaan

“Kita pasti akan pidanakan mereka, ini peringatan yang tidak main-main, kami sangat serius,” tegas Ketua DPD Partai Demokrat NTT, Jefri Riwu Kore, dalam rilis resmi yang diterima Kompas.com dari Sekretaris DPD Demokrat NTT Ferdinandus Leu, Sabtu (6/3/2021).(SP)

Berita Terkait

Erik Rede Gabung ke PAN, Ahmad Yohan: PAN Merupakan Rumah Yang Nyaman Bagi Semua Orang
Daniel Turot Terpilih Sebagai Ketua Presidium PMKRI Ende Pada RUAC
Bupati Ende Instruksikan ke BKPSDM Agar ASN Yang Malas Masuk Kantor Segera Diberhentikan
Pemkab Ende Tahun 2026 Akan Terima Dana Transfer Pusat Hanya 981 M, Sebelumnya 1,2 T
Pemkab Ende Launching Logo dan Maskot ETMC 2025
Songsong HUT Golkar Ke-60, Partai Beringin di Ende Gelar Pasar Murah
Ketua Pemuda Klasis Dukung SE Wali Kota Kupang Soal Jam Pesta, Minta Sosialisasi hingga Tingkat RT/RW
Pelapor YNS, Natalia Rusli Pernah Jadi DPO Polri Kasus Penggelapan KSP Indosurya
Berita ini 0 kali dibaca