Gunakan Kapal Ikan Untuk Rekreasi Di Perairan Wini TTU, 23 Penumpang Tenggelam

- Jurnalis

Kamis, 25 November 2021 - 14:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Proses Evakuasi Korban Tenggelam oleh Aparat Kepolisian Sektor Insana Utara (Foto: Yuven Abi/Savanaparadise.com)

Proses Evakuasi Korban Tenggelam oleh Aparat Kepolisian Sektor Insana Utara (Foto: Yuven Abi/Savanaparadise.com)

Kefamenanu, Savana Paradise.com,- Sebanyak 23 warga Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) yang hendak berekreasi menggunakan kapal penangkap ikan tenggelam di laut Wini Kecamatan Insana Utara.

Ke 23 penumpang Kapal tersebut terdiri dari 18 warga yang datang dari wilayah Kecamatan Noemuti, 1 warga Wini dan 4 orang lainnya adalah ABK.

Kapolsek Insana Utara, Ipda Dominggus Duran, SH saat dikonfirmasi SP melalui telepon selulernya, membenarkan adanya kejadian tersebut.

Menurut Ipda Dominggus, pihaknya menerima laporan dari warga atas kejadian ini, pada Minggu (21/11/2021) sekitar Pukul 15.00 wita.

Setelah menerima laporan tersebut Dominggus langsung bergerak cepat bersama anggotanya menuju lokasi kejadian dan dengan dibantu oleh para nelayan, proses evakuasipun dilakukan dengan menggunakan Speed Boat milik Polsek Insana.

Baca Juga :  TTU Akan Dipimpin Penjabat Bupati

Ia menceriterakan bahwa kejadian ini bermula dari kunjungan 18 warga Kecamatan Noemuti yang hendak mengadakan acara rekreasi sekaligus syukuran atas komuni pertama yang diterima seorang anak.

Di sela-sela acara rekreasi tersebut, para warga Noemuti tersebut meminta salah satu kerabat mereka yang tinggal di Wini agar bisa menggunakan salah satu kapal masuk ke dalam laut.

Karena kerabat tersebut hanya memiliki sebuah kapal ikan akhirnya ia merelakan kapalnya yang berkapasitas rendah tersebut untuk digunakan.

“Sesuai informasi yang saya dapat, awalnya hanya 4 orang yang naik ke kapal. Namun kemudian diminta lagi agar keluarga lainnya juga diikutkan maka dipanggil lagi beberapa orang, sehingga jumlah mereka menjadi 23 orang yang terdiri dari 18 warga dari Noemuti, 1 warga dari Wini dan 4 yang lainnya adalah ABK” jelas Dominggus.

Baca Juga :  Sukses Bertani di Kota bersama BRI, Kisah Mrican Caturtunggal di Yogyakarta

Menurut Dominggus, setelah beranjak 500 meter dari pantai, kapal yang ditumpangi hendak berbalik arah, dan pada saat berbalik arah gelombang besar menghantam badan kapal sehingga kapal terbalik dan para penumpangnya terjatuh ke laut.

“Beruntung badan kapal masih dapat dijangkau sehingga setiap penumpang berusaha meraih badan kapal untuk dijadikan sebagai penopang sampai proses evakuasi dilakukan” terang Dominggus.

Usai evakuasi, para korban langsung dilarikan ke Puskesmas Wini dengan 2 unit mobil ambulance untuk mendapatkan pertolongan pertama.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, hanya beberapa penumpang mengalami luka ringan karena benturan dengan badan kapal dan perasaan trauma yang nampak menyelimuti semua penumpang.

Penulis : Yuven Abi
Editor : Chen Rasi

Berita Terkait

Songsong HUT Golkar Ke-60, Partai Beringin di Ende Gelar Pasar Murah
Ketua Pemuda Klasis Dukung SE Wali Kota Kupang Soal Jam Pesta, Minta Sosialisasi hingga Tingkat RT/RW
Ketum Bhayangkari Pusat, Ny. Julianti Sigit Prabowo Kunker Ke Ende, Salurkan Bantuan Sosial dan Kesehatan
Christian Widodo Tegaskan Pembatasan Jam Pesta Bukan Larangan, tapi Keseimbangan Hak
Bupati Badeoda Lantik Tiga Pejabat Tinggi Pratama; Gebi Dala Kadis Perhubungan
Tak Hanya Nelayan PPI Oeba, Nelayan Tenau Juga Ikut Geruduk Kantor Gubernur NTT
Respons DLH Ende Atas Penolakan Masyarakat, Alokasikan 5 M Untuk Adakan Lokasi TPST
Keluarga  Alm Jacob Nuwa Wea Salurkan 1.000 Paket Bantuan untuk Korban Bencana Mauponggo
Berita ini 0 kali dibaca