Waibakul, Savanaparadise.com,- Kelompok Pembudidaya Ikan Ruka Lori Melaksanakan kegiatan panen ikan nila bersama. Kegiatan panen ikan nila dilaksanakan bersama kelompok binaan Kampuang Anajikaka Rati, berlokasi di kolam ikan milik anggota kelompok Ruka Lori, Printo Umbu Tagela, di Desa Anajiaka Kecamatan Umbu Ratu Nggay Barat Kabupaten Sumba Tengah, Minggu, (4/4/21).
“Sejak Rabu (31/3) kita sudah laksanakan proses panen ikan nila bersama anggota kelompok, Puji syukur hingga minggu (04/04) total panen mencapai 90 kg dari 1 kolam yang sudah kita panen,” papar Umbu Kalendi salah satu ketua Kelompok Budidaya ikan.
“April ini kita targetkan harus selesai proses panen ikan nilanya, dan usai pasca panen, jika masih ada Ikan di kolam, akan kita lanjutkan untuk proses panen berikutnya pada selasa bersama Anggota Dewan Sumba tengah”, tambahnya.
Umbu Kalendi mengatakan sejauh ini ada sekitar 1000-4000 bibit ikan lagi yang masih tesisa di kolam anggota kelompok.
Terkait permintaan pasar, kata Umbu Kalendi, saat ini sudah ada mitra yang memesan ikan nila hasil budidaya anggota kelompok dan masing-masing mitra ada membeli 40-60 kg ikan nila setiap kali panen.
“Setiap kali panen kita bisa menjual 60-100 kg ke masing-masing mitra, rata-rata permintaan ikan nila ini untuk kebutuhan lauk pauk makan di kota waibakul,” kata Umbu Kalendi.
Tak lupa pula, Umbu Kalendi memperkenalkan anggota kelompok dan jumlah anggota kelompok dari awal mula ketika kelompok budidaya ikan nila terbentuk hingga sekarang.
Menurutnya, untuk jumlah anggota kelompok, sebelumnya 5 Orang dan saat ini bertambah 5 Orang sehingga total semua anggota kelompok yang aktif 10 orang.
Selanjutnya, Umbu Kalendi berharap program budidaya nila ini dapat membantu perekonomian bagi anggota kelompok.
“Kita berharap budidaya ikan nila bisa membantu meningkatkan ekonomi anggota kelompok”, pungkasnya.
Salah satu anggota kelompok, Printo Umbu Tagela kepada wartawan menjelaskan Percontohan budidaya ikan nila sistem BIOFLOK tahun 2020 merupakan pertama di Sumba Tengah.
Ia mengatakan budidaya ikan nila ini merupakan bantuan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan, Direktorat Jendral Perikanan budidaya balai besar budidaya ikan Tawar Sukabumi.
“Jadi ini bukan bantuan Kabupaten tapi bantuan dari Kementerian”, tegasnya
Penulis: Umbu Sorung
