Adik Wakil Ketua DPRD SBD Kena Panah di Dada

- Jurnalis

Jumat, 30 Agustus 2013 - 22:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tambolaka, Savanaparadise.com,- Satu korban bentrokan antarpendukung calon bupati di Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD), Nusa Tenggara Timur akan menjalani operasi untuk mengangkat panah yang masih menancap di dada.

Informasi yang dihimpun dari sejumlah sumber di Sumba menyebutkan korban bernama Umbu Mahembu juga menderita luka-luka karena ditikam menggunakan parang oleh penyerangnya. Ia adalah adik dari Wakil Ketua DPRD Sumba Barat Daya Gerson T Dendo, telah dievakuasi ke rumah sakit setempat beberapa jam setelah bentrokan berakhir . Bentrokan antarpendukung calon bupati ini pecah pada Jumat (30/8) siang.

Baca Juga :  Awang : Kerja Keras Adalah Kewajibaan, Jujur Kunci Sukses

Seperti diberitakan lintasntt.com sebelumnya, bentrokan berawal dari massa pendukung pasangan calon bupati Markus Dairo Talu-Dara Tanggu Kaha (MDT-DT) dari Kecamatan Kodi menuju Bandara Tambolka untuk menjemput pasangan tersebut dari Jakarta.

Baca Juga :  Fredi Tahadi  Pengusaha Sukses Asal Malaka Ajak Anak SMAN 4 Kota Kupang Jadi Wirausaha

Mereka dicegat massa dari pasangan calon bupati Kornelis Kodi Mete-Daud Lende Umbu Moto (Konco Ole Ate) di perbatasan Desa Bukambero yang berujung bentrokan. Dalam peristiwa itu satu orang tewas terkena panah dan sejumlah orang yang menderita luka-luka, dirawat di rumah sakit. Hingga Jumat malam, lokasi bentrokan dilaporkan mulai kondusif, namun polisi masih berjaga-jaga guna menghindari bentrokan susulan. (lintasntt.com)

Berita Terkait

Berjuang Tanpa Gedung Gereja, Umat Paulus Rasul Lamanepa Akhirnya Punya Kapela Berkat Simon Petrus Kamlasi
SMA Negeri 1 Kupang Rayakan HUT ke-75 dengan Ragam Kegiatan Besar
Andreas Hugo Parera Jelaskan Alur Penetapan Ketua DPD dan DPC PDI Perjuangan
Yusinta Nenobahan dan Kuasa Hukum Penuhi Undangan Sinode GMIT Untuk Jernihkan Persoalan Dengan Pendeta Nelson
Kuasa Hukum Yusinta Nenobahan Kecam Pihak Penyebar Data Pribadi Klien
Kasat Korwil Banser NTT Desak Polri Tangkap Pelaku Penganiayaan Banser di Tenggarang 
Difitnah di Kompasiana, Yusinta Bantah Semua Tuduhan Palsu dan Siapkan Langkah Hukum
Tak Hanya Nelayan PPI Oeba, Nelayan Tenau Juga Ikut Geruduk Kantor Gubernur NTT
Berita ini 3 kali dibaca