Korban Terseret Arus Banjir Lowo Mego Maumere Ditemukan Tim SAR Gabungan Sudah Tak Bernyawa

- Jurnalis

Selasa, 5 April 2022 - 23:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tim SAR Gabungan sedang mengevakuasi Jenazah LM (44) (Foto: Dok Tim SAR Maumere)

Tim SAR Gabungan sedang mengevakuasi Jenazah LM (44) (Foto: Dok Tim SAR Maumere)

Ende, Savanaparadise.com,- Tim SAR Gabungan, pada Selasa (05/04/22), berhasil menemukan korban atas nama Laurensia Maru (44), seorang perempuan dalam keadaan tak bernyawa.

Sebelumnya, Tim SAR gabungan telah melakukan pencarian terhadap korban tersebut pasca terseret banjir sungai Lowo Mego beberapa pekan lalu dan hingga hari kelima pada hari ini baru ditemukan.

Jenazah perempauan asal Desa Bhera ini awal mulanya ditemukan oleh nelayan di perairan laut Mbuli, Kabupaten Ende, sekitar 25.7 KM dari lokasi kejadian.

Mengenai informasi ini dijelaskan oleh Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere selaku SMC (SAR Mission Coordinator), I Putu Sudayana.

Baca Juga :  Bupati Badeoda Kukuhkan Tim Penggerak PKK Dan Pembina Posyandu Di Ende

Selanjutnya I Putu mengungkapkan, Pukul 06.00 Wita Pagi Tim SAR Gabungan telah melaksanakan pencarian hari ke lima terhadap korban.

Tidak lama kemudian, terang I Putu, pada Pukul 14.00 Wita Tim SAR Gabungan menerima info dari Nelayan atas nama Miswan Pala bahwa Pada Pukul 09.00 Wita ditemukan sesosok  mayat di Perairan Mbuli dan saat ini  jenazah sudah berada di Puskesmas Maubasa, Kecamatan Ndori, Kabupaten Ende.

Setelah mendapat informasi tersebut, kata I Putu, Saya langsung perintahkan OSC (On Scene Coordinator) di lapangan untuk menuju Puskesmas Maubasa Kabupaten Ende bersama Kapolsek Paga dan Keluarga Korban untuk memastikan penemuan jenazah tersebut.

“Korban berhasil di identifikasi keluarga korban dan dinyatakan bahwa korban yang ditemukan tersebut memang benar keluarga yang hilang terseret banjir di Sungai Lowo Mego yaitu Ibu Laurensia Maru, selanjutnya korban di bawah menuju rumah duka di Desa Bhera dengan menggunakan Ambulance Puskesmas Maubasa”, jelasnya.

Baca Juga :  3 Nelayan Labuan Bajo Yang Hilang Ditemukan Tim SAR Gabungan Dalam Keadaan Selamat

Atas keberhasilan penemuan Jenazah korban terseret arus banjir, I Putu menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh Tim SAR Gabungan dan segenap pihak yang telah bersama-sama sukses menjalankan misi kemanusian ini.

Adapun Alut yang digunakan oleh Tim SAR Gabungan dalam pelaksanaan operasi dari hari pertama hingga hari ini diantaranya Mobil Rapid Land Kansar Muamere, Ambulance Puskesmas Maubasa, Perahu Nelayan, Aqua Eye, Jaring Rescue, Peralatan Diving, Drone, Radio HT Motorola, Ruggear dan Peralatan SAR lainnya.

Penulis: Chen Rasi

Editor: Yuven Abi

Berita Terkait

Pemkab Ende Launching Logo dan Maskot ETMC 2025
Songsong HUT Golkar Ke-60, Partai Beringin di Ende Gelar Pasar Murah
Ketum Bhayangkari Pusat, Ny. Julianti Sigit Prabowo Kunker Ke Ende, Salurkan Bantuan Sosial dan Kesehatan
Bupati Badeoda Lantik Tiga Pejabat Tinggi Pratama; Gebi Dala Kadis Perhubungan
Respons DLH Ende Atas Penolakan Masyarakat, Alokasikan 5 M Untuk Adakan Lokasi TPST
Umat Kotakeo Sambut Uskup Budi dan Keluarga Besar Jacob Nuwa Wea Secara Adat
Sidik Jari Mantan Menakertrans, Yacob Nuwa Wea di Paroki St Yakobus Rasul di Nagekeo, Umat Beri Apresiasi 
Masyarakat Tolak Rencana TPST Baru, Zulkinanar: Ende Selatan Bukan Tempat Sampah
Berita ini 1 kali dibaca