IMPER Kupang Soroti Masalah Di Kecamatan Elar Dan Elar Selatan

- Jurnalis

Kamis, 1 April 2021 - 06:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kupang, Savanaparadise.com,- Ikatan Mahsiswa Pemuda Elar (IMPER) Kupang menyoroti berbagai persoalan yang terjadi di kecamatan Elar dan Elar Selatan kabupaten Manggarai Timur melalui diskusi internal via zoom pada Selasa, 30 Maret 2021 pukul 19.00 WITA dengan tema Eksistensi IMPER Kupang Di Tengah Pandemi Covid 19.

Diskusi internal digelar dan difasilitas oleh Badan Pengurus IMPER Kupang melalui wakil bidang Penalaran dan Keilmuan Periode 2020/2021 mengangkat banyak persoalan baik dari bidang pembangunan infrastruktur jalan, bidang Pendidikan, bidang pertanian dan bidang telekomunikasi dan informasi yang menjadi persoalan serius di kedua kecamatan ini.

Baca Juga :  Selamat Jalan Kristiana, Bayi Gangguan Jantung di Nagekeo Meninggal Dunia

Pembina IMPER Kupang Leonardus Lewa Leko mengatakan bahwa Elar dan Elar Selatan merupakan serambi masa depan yang serius diperhatikan pemerintah daerah manggarai timur karena kedua kecamatan ini merupakan titik strategis yang berada diantara kabupaten Manggarai Timur dan Kabupaten Ngada.

“Pembangunan di kedua kecamatan ini membutuhkan ide, gagasan dan pandangan orang muda mahasiswa karena merupakan salah satu agen perubahan social dan merupakan aktor yang paling strategis yang cepat beradaptasi dengan situasi serta membuka diri dalam hal memberi gagasan yang membangun kepada masyarakat”, Lanjut dosen Universitas San Pedro Kupang ini.

Selain itu IMPER juga membahas terkait dengan bidang Pendidikan, bidang Pertanian, dan bidang Telekomunikasi Dan Informasi yang perlu perhatian serius dari pemerintah.

Baca Juga :  Angka Positif Covid-19 Meningkat, Misa Di Geraja Keuskupan Agung Kupang Ditiadakan.

Dikesempatan yang sama, Ketua Umum IMPER Kupang, Heribertus Sora mengatakan demi mempertahankan eksistensinya IMPER perlu menanggapi semua persoalan yang ada untuk meminta kepada pihak pemerintah Kabupatan dan Provinsi untuk melakukan studi potensi dalam meningkatan produktivitas pertanian di daerah Manggarai Timur agar singkron dengan kebijakan pusat yaitu terkait dengan kedaulatan pangan.

“Manggarai timur merupakan daerah subur untuk itu kami minta pihak pemerintah agar memperhatikan serius kedua kecamatan ini demi meningkatkan penyediaan pangan di manggarai timur,” tutur Heribertus.

Sementara, dibidang Pendidikan siswa dan guru membutuhkan sentuhan serius dari pemerintah untuk menambah fasilitas Pendidikan demi memperlancar kegiatan belajar mengajar di tengah pandemic Covi-19 ini, Lanjut mahasiswa Politik Undana ini. (SP)

Berita Terkait

Kasat Korwil Banser NTT Desak Polri Tangkap Pelaku Penganiayaan Banser di Tenggarang 
Songsong HUT Golkar Ke-60, Partai Beringin di Ende Gelar Pasar Murah
Ketua Pemuda Klasis Dukung SE Wali Kota Kupang Soal Jam Pesta, Minta Sosialisasi hingga Tingkat RT/RW
Difitnah di Kompasiana, Yusinta Bantah Semua Tuduhan Palsu dan Siapkan Langkah Hukum
Ketum Bhayangkari Pusat, Ny. Julianti Sigit Prabowo Kunker Ke Ende, Salurkan Bantuan Sosial dan Kesehatan
Christian Widodo Tegaskan Pembatasan Jam Pesta Bukan Larangan, tapi Keseimbangan Hak
Bupati Badeoda Lantik Tiga Pejabat Tinggi Pratama; Gebi Dala Kadis Perhubungan
Tak Hanya Nelayan PPI Oeba, Nelayan Tenau Juga Ikut Geruduk Kantor Gubernur NTT
Berita ini 0 kali dibaca