HTI Pernah Aksi Damai Dikawal Polres Kupang Kota

- Jurnalis

Minggu, 17 Mei 2015 - 10:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kupang, Savanaparadise.com,- Ormas Hizbut Tharir Indonesia (HTI) Kota Kupang, pernah sukses menggelar aksi damai di kota kupang. Aksi damai yang dikawal aparat kepolisian ini berlangsung aman dan sukses. Aksi yang digelar pada 13/02/15, diawali dari halaman Masjid Raya Nurussa’adah Kota Kupang menuju Jembatan Selam Air Mata, kemudian memutari Terminal Kupang dan berakhir kembali di halaman Masjid Raya.

Seperti dikutip dari laman resmi http://hizbut-tahrir.or.id, Dewan Pimpinan Daerah II Hizbut Tahrir Indonesia Kota Kupang, pada Jumat (13/2) pukul 16.00 WITA mengadakan Aksi Damai dengan mengangkat tema “Indonesia dalam Ancaman Kapitalisme dan Neo-Liberalisme”. Aksi Damai kali ini diikuti oleh puluhan peserta yang nampak antusias mengikuti tiap rangkaian acara dari awal hingga akhir. Link untuk melihat foto: http://hizbut-tahrir.or.id/2015/02/16/aksi-damai-hti-kota-kupang/.

Ini berita lengkapnya yang dirilis pada dirilis pada 16 February 2015 sebagaimana dikutip dari http://hizbut-tahrir.or.id/2015/02/16/aksi-damai-hti-kota-kupang/

Aksi Damai Hizbut Tahrir Kota Kupang

HTI Press, Kupang. Dewan Pimpinan Daerah II Hizbut Tahrir Indonesia Kota Kupang, pada Jumat (13/2) pukul 16.00 WITA mengadakan Aksi Damai dengan mengangkat tema “Indonesia dalam Ancaman Kapitalisme dan Neo-Liberalisme”. Aksi Damai kali ini diikuti oleh puluhan peserta yang nampak antusias mengikuti tiap rangkaian acara dari awal hingga akhir. Kegiatan ini diawali dari halaman Masjid Raya Nurussa’adah Kota Kupang menuju Jembatan Selam Air Mata, kemudian memutari Terminal Kupang dan berakhir kembali di halaman Masjid Raya. Raut wajah penuh semangat dari para peserta semakin nampak kala menyambut seruan takbir dari para orator yang terus membakar semangat peserta untuk berjuang melawan Kapitalisme dan Neo-Liberalisme. kibaran al-Liwa di sepanjang perjalanan pun semakin mempertegas niat para peserta untuk menyambut seruan kebangkitan dari penjajahan.

Baca Juga :  Biro Humas akan Laporkan Aparat Ke Gubernur NTT

Aksi kali ini dilaksanakan dengan maksud untuk memahamkan masyarakat kota Kupang pada khususnya dan seluruh rakyat Indonesia pada umumnya akan bahaya Kapitalisme dan Neo-Liberalisme, yang dengan paham-paham beracunnya kini tengah menjajah negeri ini. Di samping itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mensosialisasikan terkait keberadaan Hizbut Tahrir (Indonesia) di kota Kupang yang sering dicitrakan buruk oleh segelintir oknum maupun pihak-pihak tertentu.

Hadir sebagai orator pertama, Ust. Hendra Bala, S.Pd. yang mengungkap fakta korupnya pemerintahan di negeri ini. orasi kedua disampaikan oleh Ust.Mahyuddin. S. Farm, Apt. yang membongkar fakta dampak buruk penjajahan kapitalisme pada aspek perekonomian. orasi ke tiga disampaikan oleh ust. Fitriyadi dengan mengangkat tema terkait wajah buram sistem Pendidikan Indonesia. orasi ke empat disampaikan oleh Ust. Said M. Amin, yang memaparkan dampak kapitalisasi sektor Kesehatan. orasi kelima oleh Ust. Hery Kurniawan yang menjelaskan bahaya eksploitasi lingkungan secara besar-besaran. orasi ke enam disampaikan oleh Ust. Ramza Rapier yang mengungkap wajah buruk sistem peradilan di negeri ini yang jauh dari keadilan dan keberpihakan kepada rakyat kecil. hadir sebagai orator ke tujuh, Ust.Mukhlis A. Hamid, yang mengungkap fakta buruk kehidupan sosial-budaya masyarakat yang semakin memprihatinkan akibat pornografi dan porno aksi yang merebak luas di tengah-tengah masyarakat tanpa ada upaya filterisasi.

Baca Juga :  Rayakan Hari Kemerdekaan, BRI Resmikan Menara BRILian Berkonsep Green & Smart Building

sebagai penutup, disampaikan betapa pentingnya negeri ini agar segera kembali kepada Allah SWT dengan menerapkan kembali hukum-hukum-Nya. aksi pun berakhir di Masjid Raya Nurusa’adah Kota Kupang, dengan penyampaian doa oleh Ust. Fitriyadi. aksi kali ini berjalan lancar dan tanpa menemui kendala yang berarti karena mendapatkan dukungan keamanan dari Polresta Kota Kupang.( http://hizbut-tahrir.or.id/SP)

Berita Terkait

Kuasa Hukum Yusinta Nenobahan Kecam Pihak Penyebar Data Pribadi Klien
Kasat Korwil Banser NTT Desak Polri Tangkap Pelaku Penganiayaan Banser di Tenggarang 
Difitnah di Kompasiana, Yusinta Bantah Semua Tuduhan Palsu dan Siapkan Langkah Hukum
Tak Hanya Nelayan PPI Oeba, Nelayan Tenau Juga Ikut Geruduk Kantor Gubernur NTT
Drama Pergub 33: Kadis Sulastri Balik Arah, Minta Maaf ke DPRD dan Nelayan
Rapat Dinas DKP Gagal Total,Nelayan dan Pelapak PPI Oeba Ogah Hadir
DPRD NTT Bantah Intervensi Kenaikan Tarif, Komisi II “Sidang” Kadis DKP Soal Polemik Pergub
Miris, Kadis Perikanan Undang Rapat Nelayan dan Pelapak PPI Oeba Hanya Lewat WhatsApp
Berita ini 0 kali dibaca