Kupang, Savanaparadise.com,- Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena menghadiri rangkaian kegiatan pawai Kupang Bertakbir ke-2 dalam rangka Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriyah Tahun 2025 M.
Kegiatan ini berlangsung di Rumah Jabatan Gubernur NTT, Minggu,(30/3/25). Pelepasan pawai Kupang Bertakbir ini ditandai dengan pemukulan bedug oleh Gubernur Melki Laka Lena.
Turut hadir pada acara ini diantaranya, Perwakilan Forkopimda Provinsi NTT, Pimpinan Perangkat Daerah Lingkup Pemprov. NTT, Pemerintah Kota Kupang, Tokoh-tokoh Muslim NTT.
Gubernur Melki Laka Lena, dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriyah kepada seluruh kaum Muslimin dan Muslimah di NTT.
Dijelaskan, Kupang Bertakbir dapat dimaknai sebagai ajang persatuan dan kesatuan dalam menjalin rasa silahturahmi sesama masyarakat dengan menjunjung tinggi kerukunan dan kedamaian.
Setelah mendapat informasi bahwa pawai Kupang Bertakbir itu diikuti oleh komunitas-komunitas dari Umat Katolik, Kristen Hindu, dan Budha, menurut Gubernur Melki, Ini adalah tradisi bagus yang merupakan perwujudan NTT sebagai Nusa Terindah Toleransi, tempat lahirnya Pancasila dimana kita semua adalah saudara.
Gubernur Melki Laka Lena mengaku senang atas keterlibatan semua pihak tanpa ada sekat perbedaan. Ia juga memberikan apresiasi atas antusias masyarakat terhadap produk UMKM yang habis terjual dalam kegiatan tersebut.
“Ini sesuai dengan semangat kita menggalakan Gerakan “Beli NTT” yaitu untuk memprioritaskan pembelian produk-produk UMKM NTT,” sebutnya.
Kapolda NTT Irjen Pol. Daniel Tahi Monang Silitonga menghimbau peserta Pawai Takbiran agar menjaga keamanan dan ketertiban.
Kapolda menegaskan kepolisian NTT siap mendukung penuh penyelenggaran kegiatan pawai Kupang Bertakbir.
“Saya yakin saudara sekalian adalah orang yang tertib, menjaga ketertiban, keamanan malam ini hingga sholat ied besok pagi dapat berjalan dengan baik, selamat bertakbir untuk saudara sekalian”, ungkap Kapolda NTT.
Sementara, Ketua MUI Kota Kupang Haji Muhamad, MS. dikesempatan yang sama berterima kepada seluruh pihak atas suksesnya kegiatan tersebut.
Ketua MUI mengatakan, setelah berjuang selama sebulan penuh, tibalah saat kembali kepada fitrah. Ia berpesan, agar fitrah yang telah diperjuangkan selama sebulan tetap terjaga dengan baik dan tidak dinodai.
Pesan tersebut secara khusus Ia sampaikan seluruh kaum Muslimin dan Muslimah yang mengikuti pawai Kupang Bertakbir terutama kepada panitia penyelenggara.
“Jagalah ketertiban berlalu lintas dan kesopanan hingga dapat mencapai finish,” pesan Ketua MUI.
Hal yang sama juga disampaikan Ketua Panitia Kupang Bertakbir, Fahmy Assegaf. Ia berterima kasih kepada Pemprov. NTT Pemkot Kupang dan seluruh pihak atas suksesnya kegiatan yang diinisiasi oleh Komunitas Beta Hijrah bersama PW IPNU dan Remas AI Baitul Qadim Airmata tersebut.
“Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriyah, selamat bertakbir dan tetap jaga ketertiban berlalu lintas,” sebutnya.
Diketahui, Pawai Kupang Bertakbir diikuti ribuan umat Muslim se-Kota Kupang dengan menampilkan kendaraan hias yang diiringi lantunan takbir disepanjang rute. (FT/CR/SP)