Kefamenanu, Savana paradise.com,_ Bupati Timor Tengah Utara (TTU), Drs. Djuandi David, secara aklamasi terpilih menjadi ketua umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) kabupaten TTU.
Pemilihan Djuandi David sebagai ketua KONI TTU periode 2022-2026 menggantikan ketua demisioner Raymundus Sau Fernandez, S.Pt, berlangsung dalam Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) KONI Kabupaten TTU tahun 2022 yang berlangsung di Hotel Victory II Kefamenanu.
Panitia pelaksana kegiatan dalam laporannya yang dibacakan Sekretaris KONI Demisioner Gregorius Pale, menyampaikan bahwa Musorkab KONI Kabupaten TTU dengan agenda utama adalah memilih ketua umum/ketua formatur penyusunan pengurus KONI kabupaten TTU masa bhakti 2022-2026 untuk selanjutnya diusulkan kepada Ketua umum KONI NTT untuk pengukuhan dan pelantikan.
Selain itu pelaksanaan Musorkab juga bertujuan untuk menentukan kebijakan dan program kerja pengurus KONI kabupaten TTU masa bhakti 2022-2026, dan secara berlanjut terus melakukan upaya pembinaan, pengembangan dan peningkatan prestasi olahraga di kabupaten TTU.
Ketua KONI kabupaten TTU terpilih, Drs. Djuandi David memberi apresiasi dan ucapan terima kasih kepada seluruh pengurus KONI dan pengurus cabang olahraga di kabupaten TTU yang telah memberi kepercayaan kepada dirinya untuk menahkodai KONI TTU 4 tahun ke depan.
David mengakui, kegiatan olahraga di kabupaten TTU dalam beberapa tahun terakhir memang mengalami kemajuan tapi belum terlalu siginifikan.
Oleh karena itu, David berjanji dalam masa kepemimpinannya kali ini, Ia akan berusaha maksimal dengan memanfaatkan berbagai potensi sumber daya manusia yang ada untuk sama-sama mengembangkan dunia olahraga di TTU ke arah yang lebih baik.
“Kita akan berusaha maksimal agar olahraga di kabupaten TTU dapat berubah. Kita akan mensupport berbagai cabang olahraga di daerah ini dengan mensuplay dana yang cukup agar semua cabang olahraga yang ada di TTU dapat berpartisipasi dalam setiap event yang diselenggarakan baik di tingkat kabupaten, propinsi maupun pusat” pungkas David.
Sementara itu, Ketua KONI Demisioner, Raymundus Sau Fernandez, S.Pt kepada SP menuturkan, hal-hal yang berhubungan dengan pembinaan olahraga prestasi di TTU, yang kurang adalah fasilitas.
Menurutnya, selama ini olahraga prestasi hanya berharap pada bantuan dana pemerintah, sedangkan pihak swasta dan partisipasi rakyat belum bisa dikerahkan.
Berkaitan dengan hal tersebut di atas, Raymundus berharap, ke depan hubungan antara semua pengurus KONI dengan pemerintah daerah harus berjalan dengan baik karena sumber fasilitasnya adalah pemerintah daerah.
“Masyarakat kita belum sampai pada tingkat dimintai partisipasi dalam pembinaan olahraga prestasi di TTU ” ungkapnya.
Raymundus berharap agar pengurus KONI yang baru dapat mendorong partisipasi masyarakat dan sektor swasta untuk mendukung kesuksesan olahraga prestasi di TTU karena semua hal menyangkut perkembangan olahraga prestasi bermuara ke biaya.
“Industri olahraga adalah sektor yang sangat menjanjikan apabila ditata dan dikelola secara baik. Maka kepada pengurus KONI yang baru saya berpesan agar bisa mendedikasikan diri secara tuntas karena untuk memajukan dunia olahraga ini butuh pengorbanan. KONI bukan tempat untuk mencari rejeki, tapi KONI adalah tempat untuk mendedikasikan diri demi berkembangnya olahraga di Kabupaten TTU” tutup Raymundus.
Penulis : Yuven Abi
Editor : Chen Rasi
