Kupang, Savanaparadise.com,- Memasuki hari keenam pencarian terhadap empat orang nelayan asal Rote yang hilang di perairan selat Pukuafu kabupaten Rote pada Minggu 25 Agustus pekan lalu, tim SAR Kupang hingga saat masih terus melakukan pencarian.
Empat korban tersebut masing, Paulus Fia sebagai nahkoda,serta tiga anak buak kapal, yakni Morgan Sia, Iku Muti dan Ilot Bela.
Keempat korban tersebut dilaporkan hilang saat perahu yang ditumpangi mereka tenggelam di selat Puku’afu akibat dihantam gelombang yang disertai angin kencang.
Kepala Basarnas Kupang, Ketut Gede Ardana mengatakan, pihaknya masih terus melakukan pencarian, baik melalui laut dengan menggunakan kapal Basarnas RB 308, maupun melalui udara dengan menggunakan pesawat Cesna milik maskapai penerbangan Susi Air.
Dari pantauan reporter radio Suara Kasih, Andi Ilham Sulabessy yang meliput pencarian korban oleh tim SAR melalui udara dengan menggunakan pesawat, tim SAR yang berjumlah Delapan personil itu tidak juga menemukan tanda-tanda adanya bangkai perahu yang tenggelam disekitar perairan selat Pukuafu.
Pantauan melalui udara oleh tim SAR yang memakan waktu sekitar tiga jam itu diawali dari atas perairan Teluk Kupang hingga perairan Sabu Raijua.(SP)