Tambolaka, Savanaparadise.com,- Guna meningkatkan kualitas pemuda bertalenta Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD), tim fasilitator pusat melakukan refleksi dan pembelajaran bersama orang muda yang telah mengikuti proses pembelajaran baik teori maupun praktek lapangan selama satu tahun terakhir.
Dalam refleksi dan pembelajaran ini, orang muda bertalenta SBD dapat mengetahui kualitas diri dan mampu melakukan rencana aksi bersama.
Kegiatan refleksi dan pembelajaran yang bertajuk “Mata Romu, Jembatan Menuju Waimaringi Pada Wee Malala”, dibuka pada Rabu (08/12/2021), di Aula Hotel Sinar Tambolaka.
Direktur Remdecotama Swaprakasa, Zumrotin K. Susilo, mengaku bangga ketika melihat partisipasi pemuda bertalenta Kabupaten SBD dalam mengimplementasikan teori-teori yang sudah diperoleh.
Menurutnya, kualitas dan keseriusan pemuda bertalenta ini dapat terukur selama mempraktekan isu strategis yang digeluti dan praktek yang sudah dilakukan hingga akhir tahun 2021.
Sehingga, dirinya berharap kegiatan ini menjadi motivasi bagi masing-masing kelompok untuk terus mengembangkan potensi yang dimiliki.
“Hari ini kami hadir di SBD guna memastikan eksistensi pemuda bertalenta Kabupaten Sumba Barat Daya. Selama ini kita melakukan proses pembelajaran/pembekalan melalui zoom. Namun saya melihat hari ini anak muda SBD sangat membanggakan kita semua,” ucapnya.
Dirinya meminta anak muda yang bergabung dalam kelompok belajar itu supaya terus berkarya dalam membangun daerahnya. Sebab peran anak muda sangat penting mewujudkan daerah yang lebih baik melalui isu-isu strategis yang telah ditelaah sebelumnya.
Ia juga menambahkan agar materi-materi yang sudah dipelajari terus dikembangkan di lingkungan masyarakatmasyarakat, minimal di wilayah desa tempat setiap individu bertalenta berdiam.
“Semoga apa yang sudah dipelajari selama ini menjadi refrensi dalam mengorganisir masyarakat, mengedukasi banyak orang guna mewujudkan harapan bersama,” harapnya.
Sementara itu, koordinator Orang Muda Bertalenta SBD, Yeremias Bayoraya Kewuan, menyebut pemuda bertalenta SBD sudah cukup memiliki kemampuan dalam membangun daerah Sumba Barat Daya.
Namun, kata Jermy, untuk mewujudkan mimpi itu perlu penguatan dan refleksi yang mendalam guna memperkuat dan mengasah kembali hal-hal yang masih menjadi tantangan.
“Anak muda yang sudah terpilih dan dinobatkan sebagai pemuda bertalenta di Kabupaten SBD sudah cukup memiliki potensi dalam berkarya. Namun, kita perlu proses sampai tuntas dalam praktek nyata setelah pembekalan selama kurang lebih setahun ini,” imbuhnya.
Jermy Kewuan menyebut kehadiran Remdec sebagai ruang belajar yang luar biasa dalam meningkatkan kapasitas anak muda.
Walaupun ada mahasiswa yang bergabung dalam kelompok ini, akan tetapi, Jermy Kewuan meyakini bahwa tidak akan menghambat proses perkuliahan.
Sebab, jelas dia, wadah ini mengajarkan semua individu dalam mematikan segala aktivitas lain demi penguatan kapasitas diri setiap individu bertalenta.
Kegiatan ini akan diakhiri pada hari Kamis (9/12/2021) dengan agenda inti “Dialog Interaktif, Mata Romu Jembatan Menuju Loda Wee Maringi, Pada Wee Malala”.
Diketahui, kegiatan ini akan dihadiri langsung Bupati SBD sebagai narasumber dan pimpinan Dinas terkait serta enam Desa lokasi praktek Orang Muda Bertalenta.
Penulis: Tobias Talu
Editor: Chen Rasi