Kupang, Savanaparadise.com,- Pentas Politik menuju Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur NTT Periode 2018-2023 terus berdinamika. Beberapa Parpol dan koalisi parpol sudah mulai menyodorkan kandidatnya masing-masing.
Koalisi Poros yang digawangi oleh partai Hanura, PKPI dan partai Kebangkitan Bangsa menyodorkan Figur –figur yang dinilai mempunyai rekam jejak politik yang bagus. Salah satu nama yang dilirik oleh Koalisi Poros Baru adalah Raymundus Sau Fernandez, Bupati Timor Tengah utara periode ke II.
“ dari periode periode hanya nama itu itu saja. Kami menginginkan figur figur baru dalam pentas politik di pilgub NTT. Kami melihat Ray Fernandez merupakan salah satu figur yang masuk dalam daftar Koalisi Poros Baru. Beliau Punya Rekam jejak yang bagus selama memimpin di TTU,” kata Juru bicara Koalisi Poros Baru, Jefry Unbanunaek, kepada wartawan, Jumad, 10/03 di Kompleks Gedung DPRD NTT.
Jefry mengatakan Koalisi Poros Baru menawarkan figur-figur alternatif yang punya kapasitas dan selama ini sudah memberikan kontribusi untuk pembangunan NTT.
Selain Nama Ray Fernandez, Jefri juga menyebutkan beberapa nama dari luar partai, antara lain Frans Salem (Sekda NTT) dan Benny Litelnoni (Wagub NTT).
Selain menyebutkan Kader Partai Lain, Jefry juga menyodorkan kader internal Koalisi Poros Baru seperti Yucun Lepa (Ketua DPW PKB NTT), Jimmy Sianto (Ketua DPW Partai Hanura NTT), Yan Mboeik (Ketua PKPI NTT).
Selain disebut oleh Koalisi Poros Baru, Ray Fernandez juga merupakan kader PDIP yang saat ini sedang mengikuti proses penjaringan di internal partainya. Selain Ray Fernandez, Kristo Blasin, Daniel Tagu Dedo dan Lucia Adinda Leburaya merupakan nama-nama yang bersaing di PDIP.
Partai Golkar masih menyodorkan nama Ibrahim Agustinus Medah, Beny Kabur Harman di jagokan oleh Demokrat serta Esthon Foenya dijagokan oleh Partai Gerindra.(SP)
