Pemalsuan Identitas Masih Marak Untuk Pengiriman TKI

- Jurnalis

Selasa, 1 Juli 2014 - 20:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kupang, Savanaparadise.com,- Pemalsuan indentitas melalui Kartu Tanda Penduduk masih merupakan modus yang dijalankan oleh beberapa perusahaan tenaga kerja di NTT. praktek ini masih marak dilakukan untuk mengirim Tenaga Kerja (TKI) Indonesia ke Negara-negara penerima TKI.

Aktivis Rumah Perempuan NTT, Ester Mantawo kepada wartawan mengatakan persoalan ketenagaan yang terjadi di NTT saat ini cukup signifikan, apa lagi dengan adanya perusahaan tertentu yang dibacking oleh pihak tertentu sehingga masalah TKI sudah dipelihara sejak lama.

Baca Juga :  Baru Paket Sakti Yang Memastikan Diri di Pilkada Malaka, Program Utama Swasembada Pangan

“ Validasi KTP sebagai indentitas segera dilakukan untuk mengetahui pemalsuan KTP yang dikantongi oleh para calon TKI,” ujarnya Selasa, 01/07, di kupang.

Menurutnya untuk menghilangkan tradisi Maraknya trafiking di NTT dibutuhkan rasa kemanusiaan yang jujur sehingga penyakit ini bisa hilang dari peribadi – pribadai yang hanya mencari keuntungan diatas penderitaan anak bangsa.

Baca Juga :  Penyebab Kebakaran Kantor Gubernur Belum Terindentifikasi

Sementara itu, Paul Sinlaeloe dari PIAR NTT menambahkan banyak TKI asal NTT yang direkrut oleh perusahan tertentu tidak sesuai prosedur bahkan ada pemalsuan identitas seperti KTP.

“ Sehingga hal inilah yang menjadi persoalan banyak KTP yang palsu yang dikantongi oleh TKW dan TKI,sehingga kami melakukan validasi KTP bersama aparat penegakan Hukum di NTT untuk mengetahui secara jelas,”ungkap Paul.(Shemard)

Berita Terkait

SMA Negeri 1 Kupang Rayakan HUT ke-75 dengan Ragam Kegiatan Besar
Andreas Hugo Parera Jelaskan Alur Penetapan Ketua DPD dan DPC PDI Perjuangan
Yusinta Nenobahan dan Kuasa Hukum Penuhi Undangan Sinode GMIT Untuk Jernihkan Persoalan Dengan Pendeta Nelson
Kuasa Hukum Yusinta Nenobahan Kecam Pihak Penyebar Data Pribadi Klien
Kasat Korwil Banser NTT Desak Polri Tangkap Pelaku Penganiayaan Banser di Tenggarang 
Difitnah di Kompasiana, Yusinta Bantah Semua Tuduhan Palsu dan Siapkan Langkah Hukum
Tak Hanya Nelayan PPI Oeba, Nelayan Tenau Juga Ikut Geruduk Kantor Gubernur NTT
Drama Pergub 33: Kadis Sulastri Balik Arah, Minta Maaf ke DPRD dan Nelayan
Berita ini 2 kali dibaca