Gubernur Bukan Milik Frenly Tetapi Milik Masyarakat NTT

- Jurnalis

Sabtu, 29 Juni 2013 - 17:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kupang, savanaparadise.com,- Setelah melewati berbagai dinamika selama Pilkada NTT, Paket Frans Leburaya dan Beni Litelnoni (Frenly) akhirnya memberikan pernyataan kepada masyarakat pendukung , Relawan, Partai Politik dan kepada seluruh masyarakat NTT.

“ Atas kemenangan ini mari kita mendukung pembangunan NTT lima tahun kedepan. kemenangan Frenly dalam pilkada NTT adalah kemenangan bersama”, kata Frans Leburaya, usai di arak masyarakat pendukung dari Bandara Eltari hingga ke kediaman pribadinya Sabtu (29/6).

Baca Juga :  Angka Positif Covid-19 Meningkat, Misa Di Geraja Keuskupan Agung Kupang Ditiadakan.

Di katakannya Frenly bukan menjadi Gubernurnya milik pendukung Frenly tetapi kini Gubernur milik bersama masyarakat NTT secara keseluruhan.

Walaupun perjuangan secara politik, bahwa paket Frenly diisukan dengan berbagai masalah, berbagai isu maupun informasi merugikan, menyudutkan dan berpengaruh sekali kepada situasi menjelang Pilgub, tapi dengan niat tulus maka diberikan kepercayaan oleh masyarakat NTT.

Baca Juga :  Laiskodat Mulai Kampanye Perdana di Alor

Leburaya berharap seluruh elemen masyarakat NTT untuk tetap sehati dalam membangun NTT sesuai dengan program-program kerakyatan yang sudah di kampanyekan oleh Frenly selama proses Pilkada.

Untuk di ketahui, pasca putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang memenangkan Frenly pada tanggal 27 yang lalu, Frans leburaya hari ini kembali ke Kupang setelah mengikuti proses pembacaan keputusan oleh MK. Kedatangannya di bandara Eltari, Kupang di sambut meriah oleh ratusan pendukungnya. (SP)

Berita Terkait

Kuasa Hukum Yusinta Nenobahan Kecam Pihak Penyebar Data Pribadi Klien
Kasat Korwil Banser NTT Desak Polri Tangkap Pelaku Penganiayaan Banser di Tenggarang 
Difitnah di Kompasiana, Yusinta Bantah Semua Tuduhan Palsu dan Siapkan Langkah Hukum
Tak Hanya Nelayan PPI Oeba, Nelayan Tenau Juga Ikut Geruduk Kantor Gubernur NTT
Drama Pergub 33: Kadis Sulastri Balik Arah, Minta Maaf ke DPRD dan Nelayan
Rapat Dinas DKP Gagal Total,Nelayan dan Pelapak PPI Oeba Ogah Hadir
DPRD NTT Bantah Intervensi Kenaikan Tarif, Komisi II “Sidang” Kadis DKP Soal Polemik Pergub
Miris, Kadis Perikanan Undang Rapat Nelayan dan Pelapak PPI Oeba Hanya Lewat WhatsApp
Berita ini 3 kali dibaca