Bupati Sumba Timur Nyatakan Darurat Bencana Hama Belalang

- Jurnalis

Jumat, 15 Juli 2016 - 11:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto : Herman Njurumana
Foto : Herman Njurumana

Waingapu, Savanaparadise.com,- Bupati Sumba Timur, Gidion Mbiliyora akhirnya mengeluarkan status darurat bencana hama belalang. Suarat keputusan ini keluar setelah Enam Kecamatan di kabupaten itu sudah terserang belalang kembara yaitu Kecamatan Pandawai, Rindi, Umalulu, Kahaungu Eti, Kambata Mapambuhang dan Pahunga Lodu.

Baca Juga :  Pemda Sumba Timur Aktifkan Brigade Penanganan Belalang

“ kita sudah nyatakan sebagai darurat bencana karena walaupun masih terkonsentrasi di padang justru akan berdampak pada ketersedian pakan ternak,” kata Gidion ketika di hubungi SP, Jumat, 15/07.

Dijelaskannya keputusan darurat hama belalang sudah ditanda tanganinya pada hari kamis , 14/07. Menurutnya keputusan ini untuk melakukan penanganan agar tidak meluas dan menjadi bencana yang luar biasa.

Baca Juga :  Hadiri Undangan dari Belanda, Lucia Leburaya Promosikan Tenun Ikat

Wakil Ketua Komisi V DPRD NTT, Yunus Takandewa mengapresiasi keputusan Bupati Sumba Timur yang telah menetapkan darurat bencana hama belalang. Dia meminta pemerintah setempat bersama Pemprov NTT Segera mengaktifkan posko bantuan sosial darurat bencana sebagai pusat operasi pengendalian dan pencegahan.(SP)

Berita Terkait

Kasat Korwil Banser NTT Desak Polri Tangkap Pelaku Penganiayaan Banser di Tenggarang 
Difitnah di Kompasiana, Yusinta Bantah Semua Tuduhan Palsu dan Siapkan Langkah Hukum
Tak Hanya Nelayan PPI Oeba, Nelayan Tenau Juga Ikut Geruduk Kantor Gubernur NTT
Drama Pergub 33: Kadis Sulastri Balik Arah, Minta Maaf ke DPRD dan Nelayan
Rapat Dinas DKP Gagal Total,Nelayan dan Pelapak PPI Oeba Ogah Hadir
DPRD NTT Bantah Intervensi Kenaikan Tarif, Komisi II “Sidang” Kadis DKP Soal Polemik Pergub
Miris, Kadis Perikanan Undang Rapat Nelayan dan Pelapak PPI Oeba Hanya Lewat WhatsApp
Nelayan dan Pelapak PPI Oeba Minta Melki Lakalena Jangan Bikin Susah Sesama Ana Oeba 
Berita ini 0 kali dibaca