Kupang, Savanaparadise.com,- Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP) hari ini mendeklarasikan dukungannya untuk menangkan Joko Widodo (Jokowi) jadi presiden RI dalam pemilu presiden yang akan berlangsung pada 9 Juli mendatang. Ratusan massa yang tergabung dalam Bara JP itu adalah masyarakat utusan dari berbagai daerah di NTT untuk menghadiri deklarasi yang berlangsung di Kupang, Minggu (27/4).
Ketua Bara JP, William Koba dalam keterangan Pers kepada wartawan , mengatakan, banyak persoalan hukum, ekonomi, sosial dan politik yang dihadapi bangsa Indonesia. Anak bangsa masih menjadi kuli di negerinya sendiri.
Guna mengakhiri persoalan ini, lanjut Wiliam, dibutuhkan figur pemimpin yang memiliki integritas, baik sosial, intelektual, politik dan moral serta memiliki track record yang baik dan terbukti telah berdedikasi untuk masyarakat umum tanpa memandang suku, agama, ras dan golongan.
Dikatakan William, sebagai upaya mewujudkan mimpi Bara JP NTT maka masyarakat NTT perlu bergabung dalam Bara JP NTT dengan komitmen dan konsisten untuk mendukung Jokowi menjadi presiden RI.
“Jokowi sebagai salah satu anak bangsa yang memiliki track record yang baik untuk masyarakat umum. Jokowi adalah pemimpin yang polos dan tegas, tanpa neko-neko,” tutur Wiliam kepada wartawan di Kupang.
Adapun inti dari deklarasi Bara JP NTT adalah menyatakan dukungan mereka dan siap menjadi relawan yang bekerja untuk pencapresan Jokowi. Selain itu Bara JP juga mengapresiasi keputusan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri yang menjawab tuntutan rakyat untuk mencalonkan Jokowi menjadi presiden.
Bara JP menganggap bahwa Jokowi adalah figur yang lahir dari rakyat dan kepemimpinan Jokowi saat menjabat sebagai kepala daerah, selalu berinteraksi langsung dengan rakyat dan menyelesaikan persoalan bersama rakyat pula.
Dengan demikian Bara JP berkomitmen meyatukan para pendukung Jokowi di NTT untuk sama-sama memenangkan Jokowi pada Pilpres 9 Juli mendatang. Bara JP juga menghimbau kepada seluruh masyarakat NTT untuk tidak golput pada Pemilu presiden 9 Juli 2014 mendatang.(SP)