Gubernur NTT Ajak Masyarakat Jadi Perintis dan Penyelamat Lingkungan

- Jurnalis

Rabu, 18 Juni 2014 - 19:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Waibakul, Savanaparadise.com,- Perayaan hari lingkungan hidup se-dunia tingkat Propinsi Nusa Tenggara Timur ( NTT ) kali ini dilaksanakan di Desa Dasa Elu, Waibakul, Kabupaten Sumba Tengah. Dalam kesempatan tersebut Gubernur NTT, Frans Leburaya, meminta masayarakat NTT untuk terus menggelorahkan semangat menanam dan semangat menjaga lingkungan hidup.

Hadir pada kesempatan tersebut Bupati Sumba Tengah, Umbu Sappi pateduk, Bupati Sumba Barat, Yubi Pandango dan Plt Bupati Sumba Barat Daya, Anton Umbu Sasa.

Baca Juga :  Anggota DPRD NTT Bangun Jalan Rabat Pakai Dana Reses

Dalam kesempatan tersebut Leburaya juga memberikan penghargaan kepada penerima Kalpataru baik tingkat propinsi maupun tingkat kabupaten. Penyerahan penghargaan ini merupakan wujud penghargaan pemerintah bagi mereka yang telah berjuang keras untuk menjadi perintis dan penyelamat lingkungan.

“ Hari Lingkungan Hidup ini mempunyai pesan untuk memotivasi masyarakat agar menanam dan menjaga lingkungan,” ujarnya Selasa, 17/06.

Baca Juga :  Tak Kunjung Dapat SK, Martinus Siki Mundur Dari Golkar dan Bursa Pilkada TTU

Dikatakanya ada semangat lain yaitu kecil menanam, dewasa memanen, dewasa menanam dan pada saat tua memanen.

“ Kalau sudah tua tetap menanam dan cucu yang memanen. Pesan ini mengajak semua masyarakat agar terus menerus komitmen yang sama, agar menjadi perintis penyelamat dan pengabdi lingkungan,” ujarnya.

Dijelaskannya lebih lanjut Setiap tahun telah di tetapkan oleh badan lingkungan hidup PBB untuk menetapkan hari lingkungan hidup se dunia. Untuk Indonesia Tahun ini ditetapkan tema lindungi ekosistem pesisir dari dampak perubahan iklim.(Kristo)

Berita Terkait

Yusinta Nenobahan dan Kuasa Hukum Penuhi Undangan Sinode GMIT Untuk Jernihkan Persoalan Dengan Pendeta Nelson
Kuasa Hukum Yusinta Nenobahan Kecam Pihak Penyebar Data Pribadi Klien
Kasat Korwil Banser NTT Desak Polri Tangkap Pelaku Penganiayaan Banser di Tenggarang 
Difitnah di Kompasiana, Yusinta Bantah Semua Tuduhan Palsu dan Siapkan Langkah Hukum
Tak Hanya Nelayan PPI Oeba, Nelayan Tenau Juga Ikut Geruduk Kantor Gubernur NTT
Drama Pergub 33: Kadis Sulastri Balik Arah, Minta Maaf ke DPRD dan Nelayan
Rapat Dinas DKP Gagal Total,Nelayan dan Pelapak PPI Oeba Ogah Hadir
DPRD NTT Bantah Intervensi Kenaikan Tarif, Komisi II “Sidang” Kadis DKP Soal Polemik Pergub
Berita ini 6 kali dibaca