DPRD NTT Akhirnya Dukung Jembatan Palmerah

- Jurnalis

Sabtu, 14 November 2015 - 15:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DPRD NTT
DPRD NTT

Kupang, Savanaparadise.com,- Komisi V DPRD NTT setuju dengan rencana Pemprov NTT membangun yang menghubungkan Paloh dan Tanah Merah di Flores Timur. dalam rapat kerja dengan Dinas Pekerjaan Umum, Jumad, 13/11, Komisi IV pembangunan Jembatan palmerah harus didukung untuk mewujudkan pembangunan di NTT.

Sekretaris Komisi IV, Thomas Tiba menegaskan, bahwa pembangunan Jembatan Palmerah itu adalah pembangunan Propinsi NTT, bukan pembangunan Adonara atau Flores Timur karena bukan dari dana APBD II.

Baca Juga :  Restu Presiden Jokowi untuk Jembatan Palmerah

”Kita duduk di DPR bukan sebagai utusan Dapil tetapi sebagai wakil rakyat NTT. Apa yang kurang, pembangunan yang dilakukan Frans Lebu Raya dan Benny Litelnoni untuk NTT. Kita harus mensyukuri karena itu menjadi berkat bagi kita semua,” katanya.

Demikian juga disampaikan, Alex Ena, David dan Jefri Unbanunaek dan Thomas Tiba, bahwa Pembangunan Jembatan Palmerah harus didukung guna mewujudkan pembangunan masyarakat Nusa Tenggara Timur.

Angelino Da Costa mengatakan hasil pra studi tentang pembangunan Jembatan Palmerah sudah dipaparkan dan dihadirinya bersama Ketua Komisi IV Alex Ena.

David Melo Wadu mengatakan penjelasan pemerintah soal pembangunan Jembatan Palmerah sudah jelas dan tidak ada persoalan, karena sesungguhnya pembangunan proyek itu berasal dari dana bantuan Jepang.

Baca Juga :  Soal Palmerah, Pendemo Kembali Geruduk DPRD NTT

”Kalau dana pendampingan Rp 10 miliar itu wajar sebagai bentuk keseriusan Pemerintah Indonesia, khususnya NTT,” tambahnya.

Pada kesempatan yang sama, Jefri Unbanunaek, menyatakan sebagai anggota DPRD NTT, sangat mendukung pembangunan apapun di wilayah NTT termasuk Jembatan Palmerah.

”Khusus Palmerah kami mendukung dan senang tetapi secara politis kami berharap pemerintah juga giat mencari dana untuk membangun infrastruktur pada semua daerah di NTT,” katanya.

Sementara Ketua Komisi, IV, Alex Ena menegaskan, terkait rencana pembangunan Jembatan Palmerah tidak perlu dipolemikkan lagi.(Flobamora/SP)

Berita Terkait

Kuasa Hukum Yusinta Nenobahan Kecam Pihak Penyebar Data Pribadi Klien
Kasat Korwil Banser NTT Desak Polri Tangkap Pelaku Penganiayaan Banser di Tenggarang 
Difitnah di Kompasiana, Yusinta Bantah Semua Tuduhan Palsu dan Siapkan Langkah Hukum
Tak Hanya Nelayan PPI Oeba, Nelayan Tenau Juga Ikut Geruduk Kantor Gubernur NTT
Drama Pergub 33: Kadis Sulastri Balik Arah, Minta Maaf ke DPRD dan Nelayan
Rapat Dinas DKP Gagal Total,Nelayan dan Pelapak PPI Oeba Ogah Hadir
DPRD NTT Bantah Intervensi Kenaikan Tarif, Komisi II “Sidang” Kadis DKP Soal Polemik Pergub
Miris, Kadis Perikanan Undang Rapat Nelayan dan Pelapak PPI Oeba Hanya Lewat WhatsApp
Berita ini 1 kali dibaca