Viral di WAG,  Anak Kecil Ini Menangis Karena Anak Ayam Kesayangannya Mati

- Jurnalis

Jumat, 26 Januari 2018 - 22:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kupang, Savanaparadise.com,-  Seorang anak Laki-laki menangis tersedu-sedu karena anak ayamnya mati kedinginan dalam sebuah video yang Viral Di Grup Whatsapp.

Diduga anak kecil itu berasal dari wilayah Kota Kupang. Hal ini bisa diketahui berdasarkan bahasa lokal yang digunakan oleh orang orang dalam video yang berdurasi 2.50 menit itu.

Yang bikin terharu, anak laki-laki dalam video itu menangis karena ayam kesayangannya mati.

Rasa sedih yang ia rasakan begitu terlihat jelas dan menyentuh siapa saja yang menonton video itu. Anak itu terlihat beberapa kali berusaha menyelamatkan anak ayam yang malang itu. Ia berusaha memberi minum kepada anak ayam yang sudah tak berdaya.

Baca Juga :  Pemkot Kupang Siap Sukseskan Pesparani  NTT dan  Nasional

Anak ayam itu nampak diletakkan diatas kayu dan dialas dengan kain untuk mengangatkan tubuh anak ayam yang sudah kelihatan tidak berdaya itu.

Sambil meyakinkan dirinya, anak laki laki berujar bahwa masih ada waktu buat anak ayam itu hidup.

” Aduh, aduh ,minum,minum,  Semangat, Semangat jangan mati mati,” kata anak itu sambil mencucupkan air lewat jari ke mulut anak ayam itu.

Seolah tak kenal lelah, anak itu terus melakukan apa saja agar anak ayam kesayangannya bisa diselamatkan. Ia berusaha melumatkan bawang merah dan menaruh di paruh ayam agar siuman.

Baca Juga :  Profil Singkat : Calon Legislatif/Caleg DPRD Provinsi NTT 2/ Dapil II Ir. Johny Jeheskial Amalo

” Masih ada waktu untuk Hidup, jangan mati,’. Ujar anak itu sambil terus menangis.

Bukannya ikut sedih, orang disekelilingnya malah menertawakan aksi heroik anak laki laki itu.

Anak itu sempat optimis anak ayamnya bakal hidup lagi ketika bawang merah yang dimemarkan diciumkan ke mulut ayam. Terlihat beberapa kali anak ayam itu tampak bereaksi ketika mencium aroma bawang merah. Tangisnya pun ikut meredah.

Tangis anak itu kembali pecah ketika menyadari anak ayamnya sudah tidak bisa tertolong lagi.ia menangis histeri sambil memeluk anak ayam yang sudah terkulai lemas. Ia bahka tidur dilantai sambil menangis dan memukul-mukul lantai.

Simak Videonya disini

Berita Terkait

Yusinta Nenobahan dan Kuasa Hukum Penuhi Undangan Sinode GMIT Untuk Jernihkan Persoalan Dengan Pendeta Nelson
Kuasa Hukum Yusinta Nenobahan Kecam Pihak Penyebar Data Pribadi Klien
Kasat Korwil Banser NTT Desak Polri Tangkap Pelaku Penganiayaan Banser di Tenggarang 
Difitnah di Kompasiana, Yusinta Bantah Semua Tuduhan Palsu dan Siapkan Langkah Hukum
Tak Hanya Nelayan PPI Oeba, Nelayan Tenau Juga Ikut Geruduk Kantor Gubernur NTT
Drama Pergub 33: Kadis Sulastri Balik Arah, Minta Maaf ke DPRD dan Nelayan
Rapat Dinas DKP Gagal Total,Nelayan dan Pelapak PPI Oeba Ogah Hadir
DPRD NTT Bantah Intervensi Kenaikan Tarif, Komisi II “Sidang” Kadis DKP Soal Polemik Pergub
Berita ini 7 kali dibaca