Program KOTAKU Di Sikka Selenggarakan Pelatihan Tukang Bersertifikasi

- Jurnalis

Jumat, 18 Juni 2021 - 19:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Maumere, Savanaparadise.com,- Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) Tingkat Kabupaten Sikka menyelenggarakan kegiatan pelatihan Tukang bersertifikasi, berlokasi di Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok, Nusa Tenggara Timur, Jumad, (18/6/2021), Pagi.

Yohanes Chris Grasa, Askot mandiri program Kotaku kabupaten Sikka mengatakan, tak bakal ada lagi tukang yang tak mumpuni bekerja. Paling tidak, itulah harapan yang digaris bawahi betul dalam pelaksanaan pembangunan ala Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) di sejumlah wilayah dampingan di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur.

Sasaran pelaksanaan Program Kota tanpa kumu (KOTAKU) di Kabupaten Sikka fokus di Kecamatan Alok, meliputi 4(empat) Kelurahan dan 3(Tiga) Desa, yaitu Kelurahan Kota Uneng, kelurahan Madawat, kelurahan Nangalimang, dan kelurahan Kabor, sementara Desa meliputu Desa Samparong, Desa Pemana dan Desa Gunung Sari.

Baca Juga :  Tanda Cinta Paket SIAGA untuk Pelajar SMA Katolik Regina Pacis Bajawa, Bantu Beasiswa Senilai Rp800 Juta

Tambah Chris, hari ini 18/6/2021, Kotaku melaksanakan kegiatan Tukang bersertifikasi bekerjasama dengan Balai JAKON (Jasa Konstruksi) wilayah IV Surabaya.

Chris menyebutkan hadir Aksesor dari BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi) kerjasama dengan LPJK Bapak Kasmir. Peserta pelatihan Tukang bersertifikasi berjumlah 30 orang, mewakili dari 4 kelurahan dan 3 desa yang ada di Kecamatan Alok.

“Para peserta tukang bersertifikasih ini, nantinya akan menjadi agen untuk setiap pelaksanaan kegiatan-kegiatan infrastruktur baik di tingkat kelurahan/desa maupun ditingkat kabupaten”, tutur Chris.

Tempat yang terpisah, saat di temui Media SP,  Pak Kasmir, mengatakan Kegiatan hari ini (18/6) secara umum, pelatihan tukang yang bersertifikasi besutan program Kotaku bertujuan membentuk pekerja konstruksi yang memahami dan memiliki pengetahuan pelaksanaan infrastruktur.

Dengan demikian, jelas Kasmir hasil kegiatan pembangunan diyakini bakal berkualitas baik sesuai standar teknis, dan para pekerja pun telah tersertifikasi.

Baca Juga :  Covid-19 Meningkat, Wakil Ketua DPRD Sikka Minta Pemerintah Tindak Tegas Pelanggar Prokes

Kasmir menambahkan untuk mengetahui tukang yang memiliki bakat dan kemampuan serta mampu menghasilkan kegiatan atas bangunan yang berkualitas, kami bersama tim peserta pelatihan langsung ke lokasih kegiatan, yang bertempat di RT. 9 RW. 2, Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok, dengan paket kegiatan pekerjaan drainase.

Kasmir juga mengatakan, tidak heran dalam rangka menyempurnakan hasil kerja yang sesuai standar itulah, para pelaku Program Kotaku menyelenggarakan sederet aksi pelatihan tukang yang bersertifikasi.

Turut Hadir dalam pembukaan pelatihan Tukang bersertifikasi, Kabag Tatapem Kabupaten Sikka,Verdinandes Lepe sekaligus mewakili Sekertaris Daerah untuk membuka kegiatan pelatihan tukang bersertifikasi, Para Fasilitator Program Kotaku, Lurah dan Staf di kelurahan Kota uneng dan Aksesor BNSP dan para peserta di 4 kelurahan dan 3 desa di Kecamatan Alok-Kabupaten Sikka.

Penulis: Aamin

Editor: Chen Rasi

Berita Terkait

Bukti Cinta Untuk Generasi Emas PAUD Restorasi Patisomba,UNIPA Design Ruang Belajar PAUD Ergonomis
Keluarga dan Pengacara Alm. Ebit Seda Desak Polres SIKKA Proses Hukum pelaku pembunuhan secara adil dan transparan. 
Pesan Wapres Gibran Ke Tokoh Agama dan Adat Di Sikka, Jaga Kerukunan dan Toleransi Beragama
PPMAN Menduga Polisi Diskriminasi Tangani Kasus Masyarakat Adat Di Sikka
Usai Menangkan Prabowo di Pilpres, Relawan Prabowo Gibran Siapkan Menangkan Paket SIAGA
Raja Moni di Ende Pastikan Kemenangan Paket SIAGA
Suka Cita Warga Kampung Adat Rendu, Nagekeo  Dikunjungi Paket SIAGA
Dukungan Terus Mengalir, Relawan di Ngada Satu Hati Menangkan Paket SIAGA
Berita ini 0 kali dibaca