Ende, Savanaparadise.com,- Pemerintah Kabupaten Ende dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Ende akhirnya memenuhi kata sepakat terkait Kabupaten Ende sebagai tuan rumah Liga IV El Tari Memorial CUP (ETMC) ke-34.
Kesepakatan diantara kedua lembaga ini mengakhiri segala polemik yang santer diperdebatan di ruang publik terkait konflik politik internal antara kedua lembaga ini sehingga berujung pembatalan dari Asprov PSSI NTT terkait Ende sebagai tuan rumah ETMC 2025.
Selain itu, kesepakatan antara dua lembaga ini ditandai lewat dukungan alokasi anggaran untuk turnamen ETMC sebesar 1,5 Miliar dan menjawab surat balasan dari Asprov PSSI NTT terkait kebutuhan anggaran yang harus disiapkan Pemkab Ende selama turnamen berlangsung.
Kolaborasi antar dua lembaga ini tampak manakala, Bupati Ende, Yosef Benediktus Badeoda dalam Rapat Paripurna IV, Masa Sidang III, Rabu, 13 Agustus 2025 membeberkan isi surat dari Asprov NTT sekaligus menyebut besaran anggaran yang mesti disiapkan Pemkab Ende yang termuat dalam surat tersebut.
Menurut Bupati, anggaran yang mesti disiapkan Pemkab Ende senilai Rp 1,5 Miliar dan Bupati Badeoda mengatakan, Pemkab Ende telah menyetujui anggaran tersebut.
Dihadapan pimpinan dan anggota DPRD Ende Bupati kemudian meminta dukungan dari lembaga DPRD Ende untuk menyukseskan pelaksanaan turnamen ETMC.
“Kami sudah menerima surat balasan dari Asprov PSSI NTT termasuk soal rinciaan anggaran sebesar 1,5 M yang harus disiapkan Pemkab Ende. Sebagai Bupati, saya menyampaikan secara terbuka kepada lembaga DPRD, untuk mendukung penyelenggaraan tunamen Liga IV ETMC di Ende.” ungkap Bupati.
Menyangkut soal anggaran, Bupati juga menjelaskan kepada pimpinan dan anggota DPRD Ende bahwa untuk alokasi anggaran akan diambil dari APBD dan juga dari bantuan CSR.
“Dialokasikan dari dana APBD yang dicadanglan untuk Dinas PPO Kabupaten Ende. Alokasi anggaran sudah termasuk biaya penginapan dan berbagai keperluan penyelenggaraaan turnamen. Saya berharap adanya dukungan dari lembaga DPRD Ende”, pinta Bupati.
Bupati juga mengatakan pelaksanaan turnamen ETMC nantinya harus betul-betul dilaksanakan secara mandiri karena itu Ia menginginkan agar panitia penyelenggara harus memanfaatkan turnamen ini serta mengelolanya secara baik untuk kebutuhan selama turnamen dan juga pendapatan untuk daerah.
“Panitia harus profesional. Prinsipnya ada kemandirian, ada pendapatan buat daerah, dan suskes dalam penyelenggaraan turnamen”, pungkas Bupati.
DPRD menyambut baik apa yang disampaikan Bupati Ende mengenai surat Asprov PSSI NTT menyangkut penyelenggaraan turnamen ETMC termasuk anggaran yang perlu disiapkan Pemkab Ende sebagai tuan rumah ETMC.
Dukungan itu disampaikan angggota DPRD Ende, baik diluar rapat paripurna maupun pada saat rapat paripurna berlangsung.
Anggota DPRD, Orba K. Imma, dalam kesempatan tersebut meminta Pemkab Ende segera mengusulkan rincian anggaran secara resmi ke lembaga DPRD untuk dibahas dan ditetapkan secara bersama.
“Secara kelembagaan DPRD perlu mendapatkan usulan tertulis terkait rincian anggaran yang dibutuhkan. kita perlu bahas dan tetapkan bersama, agar tidak lagi saling lempar tanggungjawab”, tegas Orba K Imma.
Dukungan yang sama juga disampaikan Anggota DPRD, Sabri Indradewa. Menurutnya kesepakatan antar dua lembaga ini menjadi bukti dukungan DPRD terhadap Pemkab Ende tidak saja hanya dalam urusan pembangunan tetapi juga menyangkut urusan sepak bola.
“Sepak bola selalu menyajikan kejutan. Hari ini semua kita bersepakat memberikan dukungan bagi Pemkab Ende untuk mempersiapkan diri sebagai tuan rumah ETMC dan juga urusan pembangunan lainnya. Kita bersepakat untuk memberikan warna baru, mencapai kesejahteraan masyarakat Kabupaten Ende”, kata Sabri. (CR/SP)