Kupang, savanaparadise.com – Niat dan aspirasi masyarakat Sumba Timur untuk memekarkan diri sepertinya menemui jalan tak berujung. Karena hingga saat ini wacana pemekaran Sumba Timur belum masuk dalam agenda kerja lembaga Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI. Penegasan ini disamapaikan anggota DPD RI asal Nusa Tenggara Timur, Sarah L. Mboeik, kepada Savanaparadise, Rabu, 06/06, di Kupang. Sarah di wawancarai terkait wacana pemekaran yang saat ini hangat di perbincang oleh kalangan masyarakat Sumba Timur.
“Wacana pemekaran Sumba Timur belum masuk dalam agenda DPD RI. wacana pemekaran tidak hanya sekedar aspirasi masyarakat saja tapi juga dalam bentuk dokumen dukungan adminstratif dan keuangan. Jadi Jangan seperti kabupaten yang lain-lain bikin habis tapi yang muncul hanya aspirasi masyarakat tapi dokumen tidak pernah ada”,ujar Sarah
Dijelaskannya, semua daerah mau mekar termasuk TTS dan beberapa kabupaten lainnya di NTT. Tapi baru sekedar aspirasi saja, tetapi tidak dalam bentuk dokumen. Sarah meminta agar wacana tersebut harus di tuangkan dalam bentuk dokumen dan masyarakat harus mendorong DPRD setempat untuk menyiapkan data dan anggaran sehingga bisa di proses.
“Jadi tolong bilang kepada masyarakat untuk mendorong DPRD untuk menyiapkan data dan anggaran untuk supaya kita bisa melakukan tindakan” paparnya
Ketika di tanya apakah dari pihak DPD pernah turun menjaring aspirasi masyarakat terkait wacana pemekaran di sumba timur?, sarah mengatakan bahwa DPD tidak menjaring aspirasi. Sarah kembali menegaskan bahwa wacana tersebut harus di buatkan dalam bentuk dokumen.