KAMMI Kupang Gelar Diskusi Kepemudaan

- Jurnalis

Senin, 29 Oktober 2018 - 09:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kupang, Savanaparadise.com,-  KAMMI (kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesai ) daerah Kupang Menggelar kegiatan “Diskusi Kepemudaan” dengan tema “Refleksi Sumpah Pemuda, Dari Pemuda untuk Jayakan Indonesia 2045”. Diskusi ini dalam rangka Memperingati Hari Sumpah Pemuda, Minggu, 28/10/18 bertempat di Mushola MAN Kupang.

Diskusi Kepemudaan yang dihadiri oleh seluruh kader KAMMI Daerah Kupang yang menghadirkan Pembicara Suharjito.

Baca Juga :  Disinyalir Beberapa Oknum Kader Partai Akan Lakukan Kudeta, Jeriko: Demokrat NTT Tegak Lurus Dengan Ketum AHY

Ketua KAMMI DAERAH kupang, Fitrah Ulumando.Spd mengatakan pergerakan Pemuda Indonesia meyatukan NKRI dalam 3 prinsip yaitu tanah air indonesia, berbangsa Indonesia dan bahasa Indonesia.

” Energi positif yang wajib dan harus di ikuti pemuda Indonesia saat ini. Tantangan yang di hadapi pemuda saat ini berbeda dengan tantangan pemuda dulu. Dulu para pemuda melawan penjajah nyata dengan senjata sederhana namun kini, pemuda melawan penjajah yang tak nyata. Penjajah yang masuk karena Indonesia banyak kasus Kemiskinan, kesakitaan, dll. Sehingga satu solusi untuk indonesia rawatlah pemuda, bimbinglah pemuda, dan bangkitkan semangat pemuda maka kita dapat menjayakan Indonesia.

Baca Juga :  Pengelola TNK an pulau Padar, Sekda NTT : Sudah ada MoU PT Flobamora dan KLHK

Kegiatan tersebut kata dia,  kader KAMMI Daerah Kupang sadar dan mau menjalankan amanah sebaik mungkin. Bukan untuk siapa-siapa tapi untuk pembelajaran menjadi seorang pemuda yang tangguh. Dimana bahwa kami sebagai pemuda harus sadar di tangan kamilah para pahlawan menitipkan Negeri ini, kamilah tulang punggung Negeri.

” Oleh sebab itu Marilah kita berproses sebaik mungkin sehingga kita mampu memberikan dampak positif bagi bangsa dan negara di masa yang akan datang,” jelasnya.(SP)

Berita Terkait

Yusinta Nenobahan dan Kuasa Hukum Penuhi Undangan Sinode GMIT Untuk Jernihkan Persoalan Dengan Pendeta Nelson
Kuasa Hukum Yusinta Nenobahan Kecam Pihak Penyebar Data Pribadi Klien
Kasat Korwil Banser NTT Desak Polri Tangkap Pelaku Penganiayaan Banser di Tenggarang 
Difitnah di Kompasiana, Yusinta Bantah Semua Tuduhan Palsu dan Siapkan Langkah Hukum
Tak Hanya Nelayan PPI Oeba, Nelayan Tenau Juga Ikut Geruduk Kantor Gubernur NTT
Drama Pergub 33: Kadis Sulastri Balik Arah, Minta Maaf ke DPRD dan Nelayan
Rapat Dinas DKP Gagal Total,Nelayan dan Pelapak PPI Oeba Ogah Hadir
DPRD NTT Bantah Intervensi Kenaikan Tarif, Komisi II “Sidang” Kadis DKP Soal Polemik Pergub
Berita ini 1 kali dibaca