Offline Turnamen PUBG Mobile DPD Golkar NTT diikuti 800 Player

- Jurnalis

Sabtu, 17 Agustus 2019 - 19:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kupang,  Savanaparadise.com,- Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Golkar NTT menggelar Turnamen  Playerunknown’s Battleground (PUBG). Turnamen Esport  Ini diselenggarakan bagi Gamers dari kalangan Milenial.

Koordinator Seksi acara Offline Turnamen PUBG Mobile DPD Golkar NTT, Grace Natalia Putri Hengky Famdale mengatakan Tournamen PUBG diikuti oleh ratusan orang yang berasal dari Kota Kupang.

” Kami buka 150 e-sport tim. satu tim terdiri dari 4 orang dan 1 cadangan. Jadi 150 tim dikali 5  ditambah panitia ada 68 orang. Jadi totalnya mencapai 800 orang peserta,” kata Grace kepada sejumlah media disela-sela tounament, Sabtu, 17/08/19 petang.

Baca Juga :  Raja Se Kabupaten Kupang Dukung Paket CHRISTOM

Grace yang didampingi oleh ketua panitia tournamen, Claudio Blegur mengatakan perhelatan itu akan memperebutkan total hadiah Rp 15 juta dan sejumlah hadiah menarik lainnya serta piagam.

” Juara pertama akan mendapatkan Rp 6 juta, juara 2 Rp 4 juta, juara 3 Rp 2,5 juta , juara 4 Rp 1,5 juta. Untuk MVP akan mendapat mendapat hadiah Rp 1 juta,” jelasnya.

Selain hadiah uang tunai , panitia juga akan memberikan piala dan piagam untuk masing-masing juara.

Ia mengatakan pelaksanaan Offline Turnamen PUBG Mobile DPD Golkar NTT dikarenakan gedung Golkar sering dipakai untuk tournamen PUBG. Dari realitas itu kata Grace pihaknya berpikir untuk membuat tournament PUBG.

Baca Juga :  Kembali ke GBHN Perlu Kajian Mendalam

” Dunia PUBG ini sedang digandrungi oleh anak anak muda. Dan gedung Golkar sering dipakai untuk pertandingan PUBG. Dari situ tercetus ide untuk membuat lomba dari Golkar,’ paparnya .

Ia mengatakan saat ini partai Golkar merupakan satu-satunya partai di NTT yang mendukung anak-anak muda mengembangkan bakatnya melalui e-sport semisal PUBG.

Pergelaran Tournamen itu untuk memberi kontribusi di perkembangan dunia Esport Indonesia serta memfasilitasi para pemain dan komunitas yang menjadi inti dari ekosistem Esport.(SP)

Berita Terkait

Kuasa Hukum Yusinta Nenobahan Kecam Pihak Penyebar Data Pribadi Klien
Kasat Korwil Banser NTT Desak Polri Tangkap Pelaku Penganiayaan Banser di Tenggarang 
Difitnah di Kompasiana, Yusinta Bantah Semua Tuduhan Palsu dan Siapkan Langkah Hukum
Tak Hanya Nelayan PPI Oeba, Nelayan Tenau Juga Ikut Geruduk Kantor Gubernur NTT
Drama Pergub 33: Kadis Sulastri Balik Arah, Minta Maaf ke DPRD dan Nelayan
Rapat Dinas DKP Gagal Total,Nelayan dan Pelapak PPI Oeba Ogah Hadir
DPRD NTT Bantah Intervensi Kenaikan Tarif, Komisi II “Sidang” Kadis DKP Soal Polemik Pergub
Miris, Kadis Perikanan Undang Rapat Nelayan dan Pelapak PPI Oeba Hanya Lewat WhatsApp
Berita ini 0 kali dibaca