Event Promosi Timoresia Festival akan dimeriahkan dua Negara

- Jurnalis

Senin, 1 Oktober 2012 - 05:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kupang, Savanaparadise.com,-Direktorat Jenderal pemasaran Parisiwisata, kementerian pariwisata dan Ekonomi kreatif RI, M. Faried kembali menginisiasi event promosi destinasi di wilayah perbatasan antara Indonesia dengan Timor Leste yang diselenggarakan di Atambua Kabupaten Belu NTT dengan mengusung tema ‘Festuval Wisata Perbatasan-TimorEsia’. Dalam acara tersebut direncanakan bahwa pada tahun ini akan diperluas seperti memasukkan acara Pacuan Kuda dan Musik Suling Bambu yang pada penyelenggaraan tahun 2011 belum masuk.

Direktur Promosi Pariwisata Dalam Negeri Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatidif RI, M. Faried mengatakan bahwa kegiatan festival wisata perbatasan telah diupayakan menjadi agenda tetap dan akan digelar pada tanggal 26-27 Oktober 2012 di Atambua. Lebih lanjut dikatakan, sejumlah tujuan akan tercapai dari kegiatan festival wisata dan seni di perbatasan yang melibatkan warga perbatasan Indonesia dan Timor Leste, tuturnya

Baca Juga :  Hutang Di Sekretariat Sail Komodo Menumpuk

“Ada keinginan yang kuat dari pemerintah untuk terus meningkatkan dan menumbuhkembangkan tali persaudaraan antar pemerintah dan masyarakat dua negara yang bertetangga, yang bisa meningkatakan hubungan kerjasama dalam segala aspeknya termasuk pariwisata, ekonomi kreatif, sosial dan budaya kedua negara”. paparnya

Dengan begitu lanjutnya, Timor Leste dan Indonesia bisa menjadi salah satu sasaran bidik sebagai kawasan wisata budaya dan seni oleh sejumlah penikmat dari sejumlah negara seperti Australia dan Negara-negara Asia Pasifik lannya.

Baca Juga :  Welcome To Sumba Timur, Negeri Seribu Pesona

Ada perkembangan istimewa yang amat berarti tahun ini. “Penyelenggaraan festival wisata perbatasan ini dikaitkan langsung dengan kegiatan pariwisata yang bisa mendatangkan wisman atau border crossing tourism”, kata Faried, di Kupang Senin (1/10)

Ia menambahkan, untuk penyelengaraannya dilakukan kerja sama dengan pihak Timor Leste yang mendapat dukungan dari pemerintah daerah NTT dan Kabupaten Belu. Adapun acara-acara yang akan ditampilkan nanti adalah, Pertunjukan Seni dan Budaya, Pacuan Kuda, Pameran Produk Pariwisata, Musik Sasando, Suling Bambu, Pasar Malam, Bazaar dan lain-lain. Selain itu akan ada pula hiburan dari Band Lokal, Nasional dan Band dari Timor Leste, imbuh M. Faried di Hotel T-More Kupang. (Rey)

Berita Terkait

NTT Menyapa Dunia: Tour de EnTeTe 2025, Balap Sepeda Terpanjang di Indonesia
Merekam Kegiatan Launching Pekan Ende Street Festival
Gubernur Melki Laka Lena Ingin Majukan Ekonomi Lokal Lewat Pariwisata
Wagub NTT Harap Hadirnya Resort Di Labuan Bajo Serap Tenaga Kerja Lokal
Dua Gubernur, NTT Dan DKI Jakarta Bahas Peluang Investasi Serta Bisnis
Sakral Dan Penuh Makna, Kapolda NTT Pantau Langsung Prosesi Laut Anta Tuan
Archipelago International Meluncurkan Promosi Bali Tranquil Stay Untuk Merayakan Hari Raya Nyepi 2024
Ini Tempat Wisata paling eksotis Wajib Kamu Kunjung di Jalur Pantura Ende
Berita ini 2 kali dibaca