Warga Ende Hilang Diterkam Buaya Ditemukan Tak Bernyawa

- Jurnalis

Senin, 6 Mei 2024 - 21:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban yang diterkam buaya di perairan Sungai Bele, Kecamatan Kotabaru (Foto: Chen Rasi/Savanaparadise.com)

Tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban yang diterkam buaya di perairan Sungai Bele, Kecamatan Kotabaru (Foto: Chen Rasi/Savanaparadise.com)

Savanaparadise.com,- Nasib naas menimpa Yosep Mbete Wangge (40) yang akrab di sapa Franyo yang merupakan warga Desa Kotabaru, Kecamatan Kotabaru, Kabupaten Ende.

Franyo merupakan korban terkam buaya, pada Sabtu (4/5/2024).

Kejadian bermulah ketika korban bersama dua temannya sedang memancing ikan di perairan sungai Bele, Kecamatan Kotabaru, Kabupaten Ende.

Berdasarkan informasi dari warga, Wilibrodus (43), korban bersama kedua temannya pergi memancing sekitar pukul 19.30 di aliran sungai Bele.

Baca Juga :  Gerak Cepat Jasa Raharja Manggarai Barat Serahkan Santunan Korban Laka Lantas

“Pergi memancing mereka 3 orang. Yang 2 orang berada di atas jembatan lalu Franyo (korban Red) berada di bawah sekitar 30 meter jarak antara kedua temannya dengan Franyo”, ungkap Wilibrodus yang juga adalah teman korban.

Menurut Wilibrodus tak berselang lama kedua teman mendengar suara teriakan dan kedua temannya langsung menuju tempat di mana korban berada dan melihat ada seekor buaya dan korban tidak ditemukan berada di lokasi awalnya.

Peristiwa itu lalu menggenger warga Kotabaru. Di keesokan harinya, Minggu 5 Mei 2024, Tim SAR gabungan bersama masyarakat dan keluarga korban kemudian langsung melakukan pencarian dengan menyisir di seluruh perairan sungai Bele, namun belum mebuahkan hasil.

Baca Juga :  Semarak HUT RI Ke-80, Pemkab Ende Adakan Lomba Marching Band Tingkat SMP dan SMA

Pencarian korban kemudian dilanjutkan di hari kedua, Senin, 6 Mei 2024 dengan menggunakan Rubben Boat Basarnas dan juga satu unit drone.

Menurut informasi yang disampaikan Basarnas, pencarian di hari kedua dilakukan sekitar pukul 06.30 dengan melakukan penyisiran di seluruh permukaan air sungai Bele.

Sekitar pukul 10.30, Tim SAR gabungan berhasil menemukan korban dalam kondisi tidak bernyawa.

Korban di temukan sekitar 1 KM dari lokasi kejadian disekitar mangrove sungai Bele dalam keadaan terapung dan ada bekas gigitan buaya.

Penulis: Chen Rasi

Berita Terkait

Bupati Badeoda Lantik Heri Gani Jadi Dirut Perumda Air Minum Tirta Kelimutu Ende
Daniel Turot Terpilih Sebagai Ketua Presidium PMKRI Ende Pada RUAC
Bupati Ende Instruksikan ke BKPSDM Agar ASN Yang Malas Masuk Kantor Segera Diberhentikan
Pemkab Ende Tahun 2026 Akan Terima Dana Transfer Pusat Hanya 981 M, Sebelumnya 1,2 T
Pemkab Ende Launching Logo dan Maskot ETMC 2025
Songsong HUT Golkar Ke-60, Partai Beringin di Ende Gelar Pasar Murah
Ketum Bhayangkari Pusat, Ny. Julianti Sigit Prabowo Kunker Ke Ende, Salurkan Bantuan Sosial dan Kesehatan
Bupati Badeoda Lantik Tiga Pejabat Tinggi Pratama; Gebi Dala Kadis Perhubungan
Berita ini 1 kali dibaca