Rayakan HUT Kabupaten Sabu Raijua Ke-14, Forkopimda Sarai Gelar Seminar Sehari

Bupati Sabu Raijua, Nikodemus N. Rihi Heke dan Wakil Bupati, Yohanis Uly Kale memimpin langsung kegiatan seminar sehari (Foto: Dule Dubu/Savanaparadise.com)

Menia, Savanaparadise.com,- Forum Komunikasi Pimpinan Daerah kabupaten Sabu Raijua menggelar kegiatan seminar Sehari dengan bertajuk tema : Dengan semangat HUT Kabupaten Sabu Raijua yang ke 14 kita memacu aksi kreatif dan inovatif dalam pengembangan pariwisata menuju Sabu Raijua bersatu, maju, dan bermartabat.

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Bupati Sabu Raijua Drs. Nikodemus N Rihi Heke. M.Si dan Wakil Bupati Sabu Raijua Yonanis Uly Kale Amd yang berlangsung di Aula Kantor Bupati Sabu Raijua pada Senin, 28 November 2022

Bacaan Lainnya

Pemateri I dari Danramil yang diwakili oleh Letda Alfonso Pareira yaitu tentang konsep dan pelaksana teritori untuk pertahanan Keamanan Sabu Raijua.

Sementara Pemateri II dari anggota Danposal Angakatan laut Sabu Raijua yaitu Mengamankan dan menertibkan wilayah perairan.

Pemateri III Kapolres Sabu Raijua menyampaikan bahwa Polres Sabu Raijua berdiri diakhir tahun 2019. Semenjak polres Sabu berdiri sudah terdapat banyak persoalan yang sudah ditangani oleh polres Sabu Raijua dan terakhir kasus yang paling menonjol di Sabu Raijua adalah pelecehan seksual dan penganiayaan pemuda pemudi.

Kapolres Sabu Raijua ini juga mengajak dan menghimbau kepada semua stakeholder dan seluruh elemen masyarakat untuk selalu menjaga keamanan di setiap lingkungan dalam menjelang momentum perayaan hari raya Natal dan tahun baru mendatang agar menciptakan situasi kondusif dan nyaman .

Ia juga menambahkan Polres Sabu baru membentuk 18 Bhabinkamtibmas dan satu Bhabinkamtibmas ada yang menangani 4 sampai dengan 5 desa sekaligus karena personil anggota Polres Sabu Raijua belum memenuhi standar operasional yang semestinya Polres Sabu membutuhkan 400 personil.

“Menjelang dan disaat pemilihan umum tahun 2024 Kapolres Sabu memastikan bahwa penanganan pemilu 2024 sudah dipersiapkan secara matang dan saya pastikan anggota saya tidak terlibat dalam politik praktis sesuai undang undang yang berlaku”, tegas Kapolres.

Sementara pemateri terakhir Dari Asita NTT Drs. Nur Ningsih yang bergerak di bidang pariwisata mengatakan bahwa Pariwisata Sabu Raijua tidak dapat dipandang sebelah mata bahkan Sabu meraih gelar dengan julukan serpihan Surga yang tercecer hanya yang menjadi pusat perhatian pemerintah adalah soal transportasi dan infrastruktur yang masih kurang memadai.

Ia juga mengatakan bahwa Sumberdaya alam sabu Raijua tidak kalah saing dengan sumber daya alam daerah lainnya seperti gula sabu yang menjadi trending di Skala nasional.

“Saya berharap pemerintah akan mengundang investor dengan tetap memperhatikan Penerbangan”, tandasnya.

Penulis: Dule Dubu

Pos terkait