Ende, Savanaparadise.com,- Memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Sekolah yang ke-60, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Ende mengadakan berbagai event hingga konser dengan menghadirkan mantan kontestan Indonesia Idol, Piche Kota.
Adapun beberapa kegiatan, baik yang sudah dijalankan ataupun belum adalah, pertandingan Futsal antar jurusan, Bola Voly, lomba Tik Tok, Senam Aerobik, Seminar, Misa Syukur, dan Konser.
Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Ende, Albertus Jao Ndu saat ditemui media diruang kerjanya, pada Kamis, 21 Agustus 2025 menuturkan, untuk pertandingan olahraga, baik itu Futsal maupun Bola Voly mulai digelar beberapa pekan lalu dan hingga kini kedua event ini yang usai dijalankan adalah Futsal sedangkan Bola Voly sementara proses.
Maksud dan tujuan diadakan pertandingan ini, jelas Kepsek Albertus, untuk mencari dan menemukan bakat dan minat peserta didik sehingga nantinya menjadi cikal bakal sekolah dalam mengembangkan bakat dan minat Siswa-Siswi sesuai dengan potensi yang dimiliki.
“Sekarang kan kita tidak tahu bakat dan minat anak-anak ini seperti apa. Awal mulanya mereka selalu bilang, saya ini pemain bola namun pas di lapangan kita melihat bakat mereka bukan di situ.
Dari beberapa pertandingan juga, kita menemukan bakat minat siswa ini, baik putra maupun putri itu ada yang di Bola Voly maupun Futsal”, terang Kepsek Albertus
Selain kegiatan mencari bakat dan minat siswa, Kepsek juga menuturkan di tanggal 10 dan 17 September nanti akan diselenggarakan kegiatan temu Alumni dan Seminar Nasional. Dalam rangkaian kegiatan temu Alumni SMK Negeri 1 Ende, tambah dia, akan dilaksanakan kegiatan Senam dan Gawi bersama.
“Nanti Seminar juga kita menyesuaikan dengan Direktorat pendidikan Dasar dan Menengah. Dalam kegiatan ini kita juga mengundang 20 SMA/SMK yang ada di kota Ende. Topiknya lebih dari pada paradigma pendidikan menuju karakter siswa”, jelasnya.
Selain kegiatan tersebut di atas, tambah Albertus, pada tanggal 27 September akan dilaksanakan Misa Syukur dan pihak sekolah juga mengundang Bapak Uskup Agung Ende sebagai Konselebran utama pada Misa Syukur tersebut. Dikatakan pula olehnya, pihak sekolah juga mengundang Bapak Gubernur NTT, Bapak Bupati Ende, Alumni serta Orang Tua/Wali murid.
“Orang tua Siswa Siswi ini kan mitra sejajar sekolah karena mereka yang akan mendukung seluruh rangkaian kegiatan yang diadakan oleh sekolah jadi wajib juga untuk di undang sekolah”, ujar Kepsek.
“Nanti di tanggal 28 September akan ada Konser dengan menghadirkan Piche Kota. Tempatnya di Lapangan Brimob Ende. Ada karcisnya”, tukas dia.
Ciptakan Iklim Sekolah Ramah Anak
Untuk mencetak generasi penerus bangsa yang cerdas, cakap, dan berkarakter, butuh campur tangan dari berbagai pihak. Campur tangan ini tidak saja hanya dibebankan pendidik, Orang Tua murid juga harus lebih berperan aktif dalam mendukung seluruh pendidikan anak. Lebih dari itu, lingkungan sekolah juga harus memberikan rasa nyaman dan aman kepada peserta didik agar mereka merasa betah berada di sekolah selama menimbah ilmu.
Tak heran, melalui kementrian pendidikan, dalam kurun waktu tertentu selalu merubah kurikulum pendidikan demi satu harapan agar lembaga pendidikan sebagai spionase untuk mencetak generasi unggul dan berkarakter dapat terwujud.
Dalam satu tema besar, Transformasi Pendidikan Menuju Guru Profesional dan Adaptif Di Era Digital Serta Perubahan Paradigma Dalam Menghasilkan Siswa yang Berkarakter, SMK Negeri 1 Ende menggelar kegiatan Seminar Nasional.
Kegiatan Seminar ini menurut dia, melibatkan Kementrian Pendidikan Dasar dan Menengah, Nunung Siti Nurbaya, SPD, MM dan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Prof. Dr. H. Encep Syarief Nurdin,, SH, Drs. M.Pd selaku narasumber.
Tujuan dari kegiatan seminar ini menurut penjelasan Kepsek Albertus, agar memperkuat wawasan Bapak/Ibu guru dalam mendidik, membina dan mengajar anak di sekolah.Karena bagaimana pun juga, kata Albertus, dengan adanya program sekolah ramah anak, maka akan tercipta proses pendidikan yang lebih ramah anak, jauh dari kekerasan.
“Ini yang mau kita sampaikan pada seminar itu. Sehingga anak merasa bahwa iklim sekolah adalah iklim yang damai dan aman. Dengan demikian anak mampu mengekspresikan apapun akan bakat dan minat yang dimiliki mereka. Apalagi sekarang pendidikan kita lebih memfokus diri pada Siswa”, ungkap Albertus.
Oleh karena itu, tambah dia, di 60 tahun sekolah ini pihak sekolah menyiapkan kesempatan untuk anak berolahraga, berekpresi baik dalam menari drumband sebab ini juga merupakan salah satu cara untuk menggali potensi-potensi yang ada dalam diri Siswa.
Lebih lanjut Albertus mengatakan, berkaitan dengan ulang tahun sekolah ini, dalam rangka untuk perkembangan sekolah, pihaknya juga membangun relasi dengan Orang Tua dan Para Alumni, lulusan dari SMKN 1 Ende.
Mengapa para Alumni perlu di libatkan dalam kegiatan ini?, tanya Albertus
Menurutnya, di dalam kurikulum sekarang ini perlu ada adanya penelusuran keberadaan para Alumni. Ini dilakukan semata-mata untuk membangun kerja sama dalam mengakomodir lulusan dari sekolah ini manakala diantara lulusan itu yang membutuhkan pekerjaan.
“Mungkin diantara Alumni ini yang memiliki perusahan atau memiliki usaha lain yang mana di perusahaannya tersebut membutuhkan tenaga kerja sehingga kita langsung diposisikan tamatan dari SMKN 1 Ende”, ungkapnya.
“Pada intinya SMK juga harus bisa menyiapkan secara baik Siswa Siswi nya yang siap untuk bekerja. Sehingga ketika selesai, nantinya bisa bekerja di tempatnya para Alumni tadi”, tutupnya. (Chen Rasi)