Dua Pondok dan 20 Karung Padi Milik Petani di Ende Ludes Terbakar

- Jurnalis

Selasa, 30 Agustus 2022 - 19:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tampak abu dan puing-puing bekas kebakaran dua pondok sawah(Foto: Chen Rasi/Savanaparadise.com)

Tampak abu dan puing-puing bekas kebakaran dua pondok sawah(Foto: Chen Rasi/Savanaparadise.com)

Ende, Savanaparadise.com,- Dua pondok sawah milik seorang petani, Kalitos Karo (54) di Dusun Kotakadhe, Desa Kebirangga, Kecamatan Maukaro, Kabupaten Ende ludes terbakar api.

Tak hanya dua pondok, 20 karung padi serta uang yang disimpan di pondok juga ludes terbakar.

Informasi yang dihimpun Peristiwa kebakaran itu terjadi sekitar pukul 07.00 (pagi), pada Selasa 30 Agustus 2022, di mana pada saat itu, pemilik pondok Kalitus Karo tidak berada di pondok karena pergi memotong rumput yang tidak jauh dari pondok.

Baca Juga :  Pemdes dan Puskesmas Maukaro Bentuk Tim Relawan Desa Lawan Covid-19

Namun, sebelum pergi memotong rumput, Kalitus sempat menyalakan api ditungku untuk memasak nasi.

Diperkirakan setelah sejam kemudian, ia (Kalitus) disaat memotong rumput  mendengar bunyian. Pada saat dirinya berdiri dan menoleh ke pondok, ia begitu terkejut api sudah membesar dan membakar semua isi dalam pondok tersebut.

“Kami tidak menyangka musibah kebakaran bisa terjadi karena pada saat kejadian ayah saya tidak berada di pondok”, ungkap Yorica Weso anak dari Kalitus Karo kepada awak media, Selasa (30/08/22).

Baca Juga :  Jelang Kunjungan Jokowi, Hotel dan Homestay di Ende Full Booking

Yorica menuturkan akibat dari kebakaran itu 20 karung padi dan uang milik ayahnya yang tersimpan di tas Rp. 1.500.000 ikut terbakar.

Ia juga menceritakan, Ayahnya sempat mau menyelamatkan 20 karung padi dan tas yang berisikan uang tapi karena apinya terlalu besar akhirnya tidak bisa.

“Memang pada saat kebakaran terjadi, tidak ada orang yang berada di TKP, sesudah api membakar semuanya barulah orang mulai berdatangan”, terang Yorica

“Kita sangat berharap ada campur tangan dari pemerintah terhadap musibah ini”, harapnya.

Penulis: Chen Rasi

Berita Terkait

Gegara ADD Hendak Dipotong 6 Juta, Kades di Ende Akan Mogok Kerja di Desa
Wakil Bupati Ende Pesan Ke Anggota Satpol PP; Saat Bertugas Jauhi Minuman Keras
Menuju Konferda VI PDI-P , tujuh nama berpeluang menjadi ketua DPD PDI-Perjuangan NTT
Dedikasi untuk Tanah Flobamorata, SPK Wujudkan Gereja Portable di Adonara
Bank NTT Bantu Pembangunan Masjid Chairul Huda di Manggarai
Bupati Ende Ingatkan Pimpinan OPD Agar Fokus Kerja; Akhiri Tahun Ini Dengan Baik
Menjelang Hari Pahlawan DPC GMNI Ende, Serukan & Dorong Pemrov NTT  Angkat Riwu Ga sebagai Pahlawan Nasional 
Kapolres Ende Hadiri Pemakaman Korban, Wujud Keseriusannya Tangani Kasus Dugaan Penganiayaan Oleh Oknum Polisi
Berita ini 3 kali dibaca