Dari Hati Yusinta Nenobahan Untuk Keluarga TTS: 54 Pasangan Disahkan dalam Nikah Massal 

- Jurnalis

Senin, 22 September 2025 - 19:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

So’e, Savanaparadise.com,- Yayasan Yusinta Ningsih Sejahtera (YNS) kembali menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat kecil di Timor Tengah Selatan. Melalui program Gerakan Sadar Menikah (Gas Nikah), YNS berkolaborasi dengan Klasis Amanuban Tengah Utara dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) TTS, menyelenggarakan pernikahan massal bagi 54 pasangan di Gereja GMIT Sonhalan, Niki-Niki.

 

Kegiatan penuh sukacita itu dipimpin oleh Ketua Klasis Amanuban Timur Selatan, Pdt. Seprianus Yohanis Adonis, S.Th., dan sekaligus menghadirkan pelayanan baptisan kudus bagi 36 anak.

Baca Juga :  Difitnah di Kompasiana, Yusinta Bantah Semua Tuduhan Palsu dan Siapkan Langkah Hukum

 

Pendiri Yayasan YNS, Yusinta Nenobahan Syarief, hadir langsung dan menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata perhatian YNS dalam mendorong masyarakat untuk memiliki status pernikahan yang sah, baik secara gereja maupun administrasi negara.

 

“Kami ingin memastikan tidak ada lagi pasangan di TTS yang hidup tanpa surat nikah. Dengan data yang lengkap, anak-anak bisa bersekolah dengan tenang, keluarga bisa mengakses bantuan pemerintah, dan martabat rumah tangga pun diteguhkan,” ujar Yusinta penuh haru.

 

 

 

Menurutnya, pernikahan massal ini bukan sekadar legalisasi, tetapi juga bentuk kepedulian YNS agar keluarga-keluarga di TTS dapat hidup lebih sejahtera dan terlindungi.

Baca Juga :  Yusinta Nenobahan Syarief Bantu 20 Juta Untuk Pembangunan Kapela Santo Fisensius di TTS

 

Bendahara Klasis Amanuban Tengah Utara turut menyampaikan apresiasi atas langkah YNS yang dinilai sangat membantu masyarakat. Ia berharap kerja sama ini terus berlanjut demi memperkuat fondasi keluarga di TTS.

 

Pantauan media, Gas Nikah yang digagas oleh Yusinta Nenobahan disambut hari oleh para pengantin. Tampak suasana haru dan bahagia. Dari 54 pasangan yang menikah, terdapat pasangan lansia berusia 60 tahun yang telah memiliki tiga cucu. Partisipasi lansia ini menegaskan bahwa semangat untuk meresmikan ikatan cinta tidak pernah lekang oleh usia.

Berita Terkait

Andreas Hugo Parera Jelaskan Alur Penetapan Ketua DPD dan DPC PDI Perjuangan
Yusinta Nenobahan dan Kuasa Hukum Penuhi Undangan Sinode GMIT Untuk Jernihkan Persoalan Dengan Pendeta Nelson
Kuasa Hukum Yusinta Nenobahan Kecam Pihak Penyebar Data Pribadi Klien
Kasat Korwil Banser NTT Desak Polri Tangkap Pelaku Penganiayaan Banser di Tenggarang 
Difitnah di Kompasiana, Yusinta Bantah Semua Tuduhan Palsu dan Siapkan Langkah Hukum
Tak Hanya Nelayan PPI Oeba, Nelayan Tenau Juga Ikut Geruduk Kantor Gubernur NTT
Drama Pergub 33: Kadis Sulastri Balik Arah, Minta Maaf ke DPRD dan Nelayan
Rapat Dinas DKP Gagal Total,Nelayan dan Pelapak PPI Oeba Ogah Hadir
Berita ini 3 kali dibaca