Gubernur NTT Bahas Terorisme Bersama Forkompinda

- Jurnalis

Selasa, 21 April 2015 - 10:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kupang, Savanaparadise.com,- Gubernur NTT, Frans Leburaya menggelar pertemuan bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) guna membahas Teroris asal Bima yang masuk di wilayah Manggarai Barat dan diamankan anggota Polri Densus 88 pada 18 April 2015 lalu.

Gubernur NTT, Frans Lebu Raya menuturkan bahwa rumor yang berkembang selama ini bahwa NTT sudah ada jaringan teroris terbukti dan dibenarkan dengan penangkapan salah satu anggota teroris di Manggarai Barat, Flores-NTT beberapa hari yang lalu.

Baca Juga :  Fiks, Surya Pallo Diusung Jadi Capres 2024

Dikatakan Lebu Raya, dengan adanya penangkapan anggota teroris asal Bima Nusa Tenggara Barat itu dapat meningkatkan kewaspadaan seluruh masyarakat dan melakukan upaya prefentif dan antisipatif.
Menurutnya, hal prefentif dan antisipati yang perlu dilakukan yakni, melakukan sharing informasi dengan unsur intelijen terkait masalah tersebut hingga ke lapisan bawah.

“Harus memperketat pengawasan dipintu masuk perbatasan seperti Labuan Bajo Manggarai Barat dan wilayah-wilayah pesisir pantai, dan tingkatkan pemahaman dan wawasan kebangsaan nilai-nilai pancasila di tengah masyarakat,” tutur Lebu Raya, Senin (20/4) petang kemarin.

Baca Juga :  Anwar : Bukan DPRD NTT Saja DPRD Lain Juga Minta Gaji 13

Lebu Raya juga meminta kepada unsur Forkompinda agar secepatnya mengadakan pertemuan dengan para tokoh agama, tokoh pemuda lintas agama dan mahasiswa di NTT.

“Harus hindari isu SARA sebagai dampak dari penangkapan teroris kemarin, dan hindari pula perekrutan masyarakat NTT untuk menjadi dengan berbagai motif,” tuturnya. (SP)

Berita Terkait

Yusinta Nenobahan dan Kuasa Hukum Penuhi Undangan Sinode GMIT Untuk Jernihkan Persoalan Dengan Pendeta Nelson
Kuasa Hukum Yusinta Nenobahan Kecam Pihak Penyebar Data Pribadi Klien
Kasat Korwil Banser NTT Desak Polri Tangkap Pelaku Penganiayaan Banser di Tenggarang 
Difitnah di Kompasiana, Yusinta Bantah Semua Tuduhan Palsu dan Siapkan Langkah Hukum
Tak Hanya Nelayan PPI Oeba, Nelayan Tenau Juga Ikut Geruduk Kantor Gubernur NTT
Drama Pergub 33: Kadis Sulastri Balik Arah, Minta Maaf ke DPRD dan Nelayan
Rapat Dinas DKP Gagal Total,Nelayan dan Pelapak PPI Oeba Ogah Hadir
DPRD NTT Bantah Intervensi Kenaikan Tarif, Komisi II “Sidang” Kadis DKP Soal Polemik Pergub
Berita ini 2 kali dibaca