Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Nilai  Kopdes Merah Putih angkat Perekonomian Di Desa

Oelamasi ,Savanaparadise.com-Wakil ketua Komisi lV Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Ahmad Yohan dalam agenda penyerapan aspirasi di Desa Noelbaki, Kecamatan Kupang ,Tengah Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur Sabtu (2/8/2025).

Ahmad Yohan menilai Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih, yang menjadi program andalan Presiden Prabowo Subianto, akan berdampak signifikan dalam mengangkat perekonomian di perdesaan.

Bacaan Lainnya

“Desa adalah ujung tombak perubahan. Dengan koperasi yang dikelola amanah, perekonomian dari tingkat bawah bisa digerakkan dan masyarakat juga belajar mengembangkan usaha,” ujar AYO dalam agenda penyerapan aspirasi di Desa Noelbaki, Kupang Tengah, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur.

Dia menegaskan Presiden Prabowo berupaya mempercepat perbaikan ekonomi di desa dengan berbagai program pro-rakyat, termasuk koperasi.

Untuk itu, dirinya mengajak konstituennya di Kabupaten Kupang agar menyukseskan program Kopdes Merah Putih.

Wakil rakyat dari Daerah Pemilihan (Dapil) NTT I meliputi Flores, Lembata Alor itu menambahkan dengan keberadaan Kopdes Merah Putih, petani maupun pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di desa bakal memperoleh akses pembiayaan yang tidak memberatkan.

Selain itu, sambung dia, sebagian keuntungan hasil usaha yang dibiayai Kopdes Merah Putih itu pun dikembalikan lagi ke koperasi demi mengangkat kesejahteraan anggotanya.

“Gagasan Presiden Prabowo tentang Kopdes Merah Putih ini merupakan solusi untuk menghindarkan masyarakat dari praktik rentenir,” tutur pimpinan Komisi IV DPR RI yang membidangi pertanian, perikanan kelautan dan kehutan.

peran Pemerintah dalam mendukung inisiatif Kopdes/kel Merah Putih turut menjadi kunci keberhasilan.

Kolaborasi antara Pemerintah, masyarakat, dan komunitas desa, tegas AYO, menjadi landasan yang kuat dalam memperkuat ekonomi desa dan menciptakan peluang bagi petani untuk berkolaborasi dengan koperasi.

Kemudian program Kopdes/kel Merah Putih juga mencakup pengembangan apotek Merah Putih yang di mana juga merupakan bentuk usaha membangun ekonomi desa.

“Inisiatif ini bertujuan untuk memberikan akses yang lebih mudah pada masyarakat terhadap obat-obatan berkualitas dengan harga terjangkau, mendukung kesehatan masyarakat secara menyeluruh,” ujarnya.

Ahmad Yohan menyampaikan, dengan langkah-langkah konkret dan komitmen yang kuat dari berbagai pihak, implementasi Kopdes/kel Merah Putih di Desa Noelbaki menjadi contoh inspiratif bagi pengembangan desa sebagai pusat ekonomi baru yang inklusif dan berkelanjutan.

“Semoga langkah-langkah ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi kemajuan desa dan kesejahteraan masyarakat,” harapnya.***

Pos terkait