Mantan Bupati Sikka Tutup Usia

Maumere, Savanaparadise.com,- Mantan Bupati Sikka, Alexander Idong (1993-1998) meninggal dunia di R.S. Sanglah, Denpasar, Sabtu (3/ 8/2013), kurang lebih pukul 01:30 wita. Alex meninggal setelah menjalani perawatan sejak September 2012 lalu selama kurang lebih 1 tahun.

Menurut pihak R.S. Sanglah, almarhum menderita sakit kangker tulang belakang (prostat), terang Wihelmus Pega, salah satu keluarga dekat almarhum, Minggu,(4/8/2013) kepada wartawan, di Maumere.

“Sejauh ini beliau rawat nginap di Rumah Sakit Kasih Ibu dan pengobatannya di R. S Sanglah. Beliau juga kontrak di apartemen, karena tidak bisa berlama-lama di R.S selamat setahun itu. Menurut pihak rumah sakit, penyakit almarhum memang tak bisa disembuhkan lagi,” ungkap Pega

Pega, mengatakan, jenasah diberangkatkan dari Denpasar menggunakan pesawat Avia Star menuju Bandara Haji, Aroseboesman, Ende, Kabupaten Ende, dan tiba kurang lebih pukul 15:30 wita. Jenasah kemudian dijemput oleh Pemda Ende, Pemda Sikka, siswa/i SMAK Syuriadikara, alumni dan masyarakat Sikka yang berdomisili di Ende, katanya.

Selanjutnya, kata dia, jenasah disemayamkan di Gereja St. Martinus Reworeko untuk didoakan atau diberkati oleh rohaniwan Paroki St. Martinus Reworeke, dan selanjutnya diberangkatkan menuju rumah duka, Nara, Desa Lepo Lima, Kecamatan Alok Timur, Maumere.

Jenasah rencana dimakamkan pada Selasa, (6/8/2013), kurang lebih pukul 09:30 wita di Nara. Acara pemakaman diawali dengan misa requiem oleh Uskup Maumere, Mgr, Kheurubin Pareira.

Hingga berita ini diturunkan jenasah almarhum telah tiba di Kecamatan Nita, Kabupaten Sikka dan sedang menuju Kota Maumere, yang selanjutnya akan dibawa ke rumah duka di Nara.

Mantan Bupati Sikka yang terkenal bersih dan santun ini meninggal dunia pada usia 72 tahun. Alex Idong meninggalkan 5 orang anak, 13 cucu, dan 1 cece. Dalam masa kepemimpinanya terkenal sangat bersahaja. Alex telah memberikan sumbangan yang besar bagi kemajuan pembangunan Kabupaten Sikka.(BK/SuaraFlores.com).

Pos terkait