Gubernur Minta Pejabat Yang Dilantik Jaga Sopan Santun Dan Etika PNS

- Jurnalis

Selasa, 19 Juni 2012 - 10:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kupang, savanaparadise.com – Pesan ini disampaikan Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Drs. Frans Leburaya,  ketika melantik 11 pejabat eselon II di lingkungan Setda Provinsi NTT, selasa, 19/06 di aula Eltari, Kupang.

“Saudara di lantik dengan berbagai pertimbangan oleh Baperjakat merupakan sebuah kepercayaan yang mesti diterima dengan penuh tanggung jawab. Saya berharap saudara dapat melaksanakan tugas dengan baik di unit masing-masing dengan disiplin, menjaga sopan santun dan etika PNS dan menjadi suri teladan bagi para staf”, ujarnya

Baca Juga :  Jadi Irup Pemakaman, Gubernur Cerita Kerisauan Tapatab Tentang Utang Pemkab TTS

Leburaya meminta pejabat yang di lantik agar bekerja lebih cepat demi percepatan pembangunan demi kesahjetaraan masyarakat NTT serta  merajut kebersamaan untuk membangun daerah.

Adapun pejabat II yang dilantik adalah Niko Nuhan menjadi Kadis Kelautan, Fredrik Tielman Kadis Perindustrian dan Perdagangan, Muhamad Wongso Kadis Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Herman Naiunlu Kepala BPMPD, Tinus Teusbela Kepala Badan Lingkungan Hidup, Flori Mekeng Kepala Badan Kearsipan, Dr. Hiro Fernandes Staf Ahli Gubernur, Abraham Maulaka Kepala Biro Pembangunan, Ande Nuhan Kepala Biro Kesra, Elias Rero Kepala Biro Kepegawaian dan Benyamin Lolang kepala Biro Orta.

Baca Juga :  Tokoh Adat Kampung Todo Doakan Laiskodat Jadi Gubernur NTT

Hadir pada kesempatan tersebut Wakil Ketua DPRD NTT, Ansel Tallo, Sekretaris Daerah, Frans Salem serta seluruh pejabat Eselon II di lingkungan Setda Provinsi NTT.

Berita Terkait

Yusinta Nenobahan dan Kuasa Hukum Penuhi Undangan Sinode GMIT Untuk Jernihkan Persoalan Dengan Pendeta Nelson
Kuasa Hukum Yusinta Nenobahan Kecam Pihak Penyebar Data Pribadi Klien
Kasat Korwil Banser NTT Desak Polri Tangkap Pelaku Penganiayaan Banser di Tenggarang 
Difitnah di Kompasiana, Yusinta Bantah Semua Tuduhan Palsu dan Siapkan Langkah Hukum
Tak Hanya Nelayan PPI Oeba, Nelayan Tenau Juga Ikut Geruduk Kantor Gubernur NTT
Drama Pergub 33: Kadis Sulastri Balik Arah, Minta Maaf ke DPRD dan Nelayan
Rapat Dinas DKP Gagal Total,Nelayan dan Pelapak PPI Oeba Ogah Hadir
DPRD NTT Bantah Intervensi Kenaikan Tarif, Komisi II “Sidang” Kadis DKP Soal Polemik Pergub
Berita ini 13 kali dibaca