3 Desa di Sumba Tengah di Landa Banjir Bandang

- Jurnalis

Selasa, 28 Desember 2021 - 10:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kondisi rumah warga dan badan jalan di Desa Umbu Langgang, Kecamatan Umbu Ratu Nggay Barat yang direndam Banjir  (Foto: Umbu Sorung/Savanaparadise.com)

Kondisi rumah warga dan badan jalan di Desa Umbu Langgang, Kecamatan Umbu Ratu Nggay Barat yang direndam Banjir (Foto: Umbu Sorung/Savanaparadise.com)

Waibakul, Savanaparadise.com,- Akibat itensitas hujan yang cukup tinggi yang melanda wilayah Kabupaten Sumba Tengah menyebabkan tidak sedikitnya tiga Desa di Kabupaten Sumba Tengah dilanda banjir bandang.

Ketiga Desa yang dilanda banjir bandang yakni, Desa Praikaroku, Desa Padiratana, Kecamatan Umbu Ratu Nggai, dan Desa Umbu Langgang, Kecamatan Umbu Ratu Nggai Barat, Kabupaten Sumba Tengah.

Hujan lebat turun dari Minggu Sore, 26 Desember hingga Senin, 27 Desember 2021.

Pantauan media ini di lokasi, Desa yang paling terkena dampak banjir bandang adalah Desa Umbu Langgang, Kecamatan Umbu Ratu Nggai Barat.

Baca Juga :  DPD GMNI NTT Desak Kapolres TTU Segera Usut Tuntas Aksi Premanisme Terhadap Kadernya

Di Desa ini, tidak sedikitnya 10 rumah warga terendam banjir yang disertai lumpur. Kondisi ini diperparah dengan meluapnya sungai Pamalar sehingga tidak sedikitnya warung makan dan kios yang letaknya di pinggir kali menjadi sasaran banjir bandang.

Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah memberikan peringatan dini tentang waspada potensi cuaca ekstrim di Wilayah NTT dari 26-28 Desember 2021.

Menurut perkiraan BMKG Hingga tiga hari ke depan, NTT akan diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dan disertai petir serta angin kencang dengan durasi lama.

Baca Juga :  Tim Ahli Forensik Polda NTT Lakukan Autopsi Jenazah Yang Meninggal di Sel Tahanan Katikutana Sumbteng

Cakupan wilayah yang luas dapat mengakibatkan bencana hidrometeorologis, yaitu banjir bandang, longsor angin kencang dan gelombang tinggi.

Menyikapi kondisi tersebut di atas, Kepala Stasium Meterologi kelas II Eltari Kupang, Agung Sudiono Abadi S. Si mengingatkan kepada para pemangku kepentingan dan seluruh komponen masyarakat agar meningkatkan kesiapsiagaan terjadinya bencana hidrometeorologis di Wilayah NTT pada 26-28 Desember 2021.

Peringatan ini disampaikan Agung Sudiono melalui Surat Edaran (SE) yang diterbitkan pada tanggal, 26 Desember 2021.

Hingga berita ini diturunkan, tidak ada korban jiwa terkait bencana banjir bandang yang melanda di tiga Desa Tersebut. Dan mengenai kerugian secara materi pun di ketahui secara pasti.

Penulis: Umbu Sorung
Editor : Chen Rasi

Berita Terkait

Gegara ADD Hendak Dipotong 6 Juta, Kades di Ende Akan Mogok Kerja di Desa
Wakil Bupati Ende Pesan Ke Anggota Satpol PP; Saat Bertugas Jauhi Minuman Keras
Menuju Konferda VI PDI-P , tujuh nama berpeluang menjadi ketua DPD PDI-Perjuangan NTT
Dedikasi untuk Tanah Flobamorata, SPK Wujudkan Gereja Portable di Adonara
Bank NTT Bantu Pembangunan Masjid Chairul Huda di Manggarai
Bupati Ende Ingatkan Pimpinan OPD Agar Fokus Kerja; Akhiri Tahun Ini Dengan Baik
Menjelang Hari Pahlawan DPC GMNI Ende, Serukan & Dorong Pemrov NTT  Angkat Riwu Ga sebagai Pahlawan Nasional 
Kapolres Ende Hadiri Pemakaman Korban, Wujud Keseriusannya Tangani Kasus Dugaan Penganiayaan Oleh Oknum Polisi
Berita ini 1 kali dibaca