Site icon savanaparadise.com

Wali Kota Launching Program Jumad Bersih dan Raskin

Kupang, Savanaparadise.com ,- Wali Kota Kupang, Jonas Salean dalam peluncuran Program Jumad Bersih dan Bantuan Beras Miskin Gratis Kota Kupang,belum lama ini di Kupang, mengatakan bahwa lingkungan merupakan Sumber kehidupan dimana lingkungan yang bersih merupakan Sumber hidup sehat, tujuan dari program tersebut menurut Salean adalah untuk mengugah masyarakat Kota Kupang berlaku hidup sehat dengan berperan aktif dalam program Jumad bersih.

Diharapkannya agar setiap hari Jumad, pukul 4 sore seluruh warga Kota Kupang melakukan pembersihan lingkungannya masing-masing sehingga dengan kebersihan itu kita terhindar dari penyakit, apalagi menjelang musim hujan nanti.

Sedangkan bantuan beras, Salean mengungkapkan bahwa pemerintah Kota Kupang akan membantu masyarakat miskin berjumlah 1.200 lebih dan ditambah 12.000 lebih penerima bantuan raskin dari pusat, mendapat bantuan beras secara gratis.

Salean berjanji kepada masyarakat yang sudah memberi uang untuk membeli beras miskin dengan harga 1.600 per Kg, dirinya berjanji akan mengembalikan uang tersebut tanpa kurang sedikitpun, sehingga uang itu dapat dimanfaatkan pada kebutuhan lainnya, tegasnya

“Ini bukan makan puji tapi ini menjadi kebutuhan dasar masyarakat miskin yang perlu dibantu oleh pemerintah” kata Salean.

Wakil ketua Sinode GMIT Kupang, Melly Tamelan dalam sambutanya juga mengatakan bahwa program ini sangat baik dan diharapkan agar kita benar-benar terpanggil utk menjaga keindahan kota ini. Pemberian bantuan kepada warga miskin Kota Kupang secara gratus adalah hal yang baru, semoga dengan program ini semakin menjadikan Kota Kupang sebagai Firdausnya provinsi ini, tandasnya singkat.

Ketua DPRD Kota Kupang, Tellen Daud dalam sambutan juga mengatakan bahwa kesuksesan program ini ditentukan banyak pihak, dirinya mengharapkan agar banyak pihak benar-benar bekerja pada pisisinya masing-masing.

Dirinya sembari mengajak masyarakat agar Program Jumad bersih tersebut menjadi budaya bagi masyarakat Kota Kupang. “Budayakanlah gotong royong di Kota Kupang ini, dan mari membangun kerja sama antar kelompok masyarakat instansi terkait lainnya dan juga dengan Polri dan TNI”, ungkapnya penuh harap.

Selain itu, Tellen Daud mengakui bahwa pihak BPS melakukan sebuah kesalahan terkait nama-nama penerima Raskin di Kota Kupang, dengan demikian pemerintah berusaha melakukan lobi, tapi nihil,

Maka cara lain yang ditempuh adalah pemberian raskin kepada warga miskin secara menyeluruh dengan gratis, tanpa dipungut biaya apapun. Pemberian ini lebih difokuskan pada KK miskin di Kota ini, jelasnyaa di depan Khalayak. (Rey)

Exit mobile version