Ende, Savanaparadise.com,- Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Ende, Yulius Cesar Nonga memberikan beberapa masukan terkait rencana pembangunan rumah jabatan Bupati, di Jalan Eltari, yang direncanakan akan dibangun pada tahun 2022 nantinya.
Politisi PKB ini berpandangan, membangun kembali, atau membangun ulang, ataupun membangun baru rumah jabatan Bupati menjadi prioritas dan sangat penting untuk dibangun.
“Saya pikir rencana dan upaya ini mesti di dukung, dengan melihat kondisi rumah jabatan bupati dalam kondisi seperti itu, dan kemarin sempat digunakan untuk karantina dan isolasi terpusat. Dalam kapasitas saya sebagai ketua komisi, saya pikir saya mensuport itu”, ujar Yulius kepada wartawan, Kamis (23/9/21).
Namun, lanjut Yulius, yang perlu diperhatikan adalah rencana anggarannya, model bangunannya, itu mesti dirancang sebaik-baiknya.
Yulius menjelaskan karena bangunan itu merupakan representatif untuk ditempati dalam kapasitasnya sebagai jabatan Bupati, tapi bukan dibangun semewah mungkin, melainkan paling tidak sangat layak untuk dikategorikan atau dinamakan sebagai rumah jabatan Bupati.
“Dan hari ini saya melihatnya jauh dari kesan sebagai rumah jabatan Bupati Kabupaten Ende”, pungkasnya.
Yulius menyarankan agar hal tersebut perlu dikaji, dianalisa secara baik termasuk besarnya anggaran.
“Mesti juga perlu dikaji soal lokasinya ataupun tempat yang akan dibangun karena tempat tersebut tidak terlalu luas-luas amat. Sehingga standar harga, standar biaya bangunan, perlu juga dipertimbangkan secara baik”, imbunnya.
“Tetapi dalam kapasitas saya secara pribadi dan ketua Komisi II, sekali lagi saya mendukung dan mensuport itu”, tambahnya.
Disamping mendukung dan mensuport atas rencana pembangunan rumah jabatan Bupati Kabupaten Ende, Ia juga menyarankan agar dalam penganggarannya harus terukur, sesuai dengan kondisi keuangan daerah dan juga kondisi kekinian dengan adanya pandemi Covid19.
“Pemerintah sudah mengajukan anggaran sebesar 500 Juta kemarin, tetapi sekali lagi kita meminta pemerintah untuk lebih dalam menganalisis anggaran perencanaan ini dan juga nanti disandingkan dengan anggaran pembangunan rumah jabatan Bupati”, terang dia.
Menanggapi pertanyaan wartawan soal model bangunan rumah jabatan Bupati Ende yang rencana akan dibangun, Yulius menjelaskan ada beberapa bangunan daerah ini yang dijadikan sebagai simbol atau ikon daerah di mana menceritakan soal kekhasan daerah kita yaitu rumah jabatan Bupati dan wakil Bupati, rumah jabatan pimpinan DPRD.
“Ini juga mesti dipertimbangkan, model desainnya harus sesuai dengan kekhasan daerah. Sehingga setelah jadi, bangunan itu harus menggambarkan simbol daerah ini”, ungkapnya.
Penulis: Chen Rasi