Kefamenanu, Savanaparadise.com,- DPC Partai Kebangkitan Bangsa Kabupaten TTU bekerjasama dengan DPP PKB membagikan 1200 paket sembako ke masyarakat terdampak covid 19 di kabupaten Timor Tengah Utara.
Sekretaris DPC PKB TTU Theodorus H. Tahoni, S.Pd kepada SP mengungkapkan, ada program khusus dari DPP PKB yang menginstruksikan kepada seluruh kader PKB di tingkatan DPC maupun personal anggota DPR melalui fraksi untuk melakukan kegiatan yang dikemas dalam bentuk kegiatan berbagi kasih.
“Dengan adanya covid 19 seluruh aktivitas masyarakat untuk menunjang kehidupan harian mereka berkurang. Sehingga melalui ketua umum Bapak Muhaimin Iskandar, menginstruksikan untuk seluruh jajaran DPC melakukan kegiatan berbagi kasih ini berupa apa saja yang dapat membantu masyarakat” jelas Theodorus.
Theodorus menjelaskan bahwa bantuan yang disalurkan untuk warga terdampak covid 19 di TTU terdiri dari kiriman langsung dari DPP sebanyak 450 paket, anggota DPR RI dari frkasi PKB Edward Tanur sebanyak 250 paket dan masing anggota DPRD TTU 200 paket. Sehingga total bantuan berbagi kasih dari PKB di TTU sebanyak 1200 paket.
“Ada 1200 paket yang kita salurkan, yang berasal dari DPP 450 paket, anggota DPR RI Bapak Edward Tanur 250 paket dan kami 3 anggota DPRD TTU masing-masing 200 paket. Setiap paket berisi beras 10 kg, gula 2 kg dan minyak goreng 2 liter” jelasnya.
Mantan ketua PMKRI Cabang Kefamenanu ini menambahkan, sasaran pendistribusian sembako ini adalah warga disabilitas, tukang ojek, para lansia, SDLB, klinik-klinik swasta dan Panti asuhan yang menampung anak-anak terlantar.
Menurutnya proses pendistribusian sudah berlangsung sejak 1 bulan yang lalu dan hingga kini masih berjalan, dan di pastikan dalam waktu 1 minggu ke depan semuanya sudah dapat tersalurkan.
Anggota DPRD TTU 2 periode ini mengungkapkan bahwa selama covid 19 ini masih ada, partai PKB melalui ketua umum Muhaimin Iskandar telah menginstruksikan untuk terus melakukan kegiatan berbagi kasih dengan setiap warga di daerah masing-masing, terutama warga yang tidak memiliki penghasilan tetap yang mengalami kesulitan dalam pemenuhan kebutuhan harian mereka.
Kepada pihak pemerintah yang selama ini telah menyalurkan berbagai bantuan baik itu BST, BLT, PKH ataupun bantuan sembako, Theodorus berharap agar melakukan pendataan secara riil sehingga dalam pendistribusian bantuan tidak terjadi pendobelan dalam penerimaan bantuan pemerintah.
Menghadapi era new normal Theo berharap juga agar pemerintah menciptakan format yang tepat untuk menghidupkan ekonomi kerakyatan.
Untuk masyarakat penerima bantuan Ia berharap semoga dengan adanya bantuan berbagi kasih dari berbagai elemen, menjadi berkat dan motivasi untuk tetap berjuang memenuhi kebutuhan hidupnya.
“Jangan lihat nilainya tapi lihat peduli kasih dan niat tulus dari setiap orang yang berbagi” tutup Theo. (YA01)