Kupang, Savanaparadise.com,- Ikatan Guru-Guru SMA/SMK se Kota Kupang mengeluhkan hak uang makan makan yang belum dibayarkan oleh Pemerintah Provinsi NTT. juru bicara Ikatan Guru-Guru SMA/SMK se Kota Kupang, Petrus Blegur menyampaikan hal itu kepada anggota DPRD NTT, Jumad, 13/10.
Blegur yang merupakan Guru SMKN 2 Kota Kupang ini mengatakan hak uang makan sudah dibayarkan selama 10 bulan. tunjangan uang makan itu kata bervariasi berdasarkan golongan.
” bahkan sudah ada penambahan tunjangan uang makan sebanyak 5000 per hari. hak-hak kami ini dikemanakan,” kata Blegur dihadapan anggota DRPD NTT, Kardinad Kalelena.
Blegur mengatakan keterlambatan itu baru terjadi setelah ada pengalihan guru-guru dari kabupaten/kota ke Provinsi.
” kami sudah ketemu kepala dinas pendidikan untuk mengeluhkan hak-hak kami. tapi dari dinas mengatakan belum disertakan dalam pengalihan. makanya kami datang ke DPRD NTT,” kata Blegur.
Blegur mempertanyakan ke DPRD NTT, uang tunjangan guru-guru dikemanakan. keterlambatan pembayaran tersebut kata Blegur menimbulkan keresahan dikalangan guru-guru.
Kardinad Kalelena pada kesempatan itu meminta guru-guru untuk membuat kronologis agar bisa diagendakan untuk pertemuan dengan dinas pendidikan. (SP)