Kupang, Savanaparadise.com,- Salah satu cara untuk bisa mencegah terjadi kecelakaan saat berkendara yakni dengan memiliki beretika saat berkendara. Hal itu dapat dilakukan setiap pengendara untuk bisa mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas dijalan raya
“Salah satu untuk bisa mencegah kecelakaan lalu lintas adalah dengan beretika saat berkendara, saya rasa itu cara yang baik bagi setiap pengendara, “ kata Kasat Lantas Polres Kupang Kota, AKP. Edwar Jacky Umbu Kaledi, SH. Sik diruang kerjanya Senin (13/8).
Umbu Kaledi mengatakan cara lain untuk bisa mencegah Laka Lantas dijalan raya adalah dengan cara memiliki kesadaran bahwa keselamatan pribadi itu sangat penting bagi diri kita. Dua cara itulah yang ditetkankan Kaledi sebagai cara untuk mencegah Laka Lantas yang sering terjadi dijalan raya.
Umbu Kaledi mengatakan hal itu adalah perlindungan yang sangat ampuh bagi pengendara untuk terhindar dari Laka Lantas. Kaledi merasa berkendara bukanlah sekedar membawa motor atau mobil yang hanya bisa memegang stir ataupun yang lainnya. Namun hal itu sangat diperlukan dalam berkendara untuk bisa terhindar dari Laka Lantas.
Setiap orang harus menyadari betapa pentingnya keselamat diri saat berkendara. Apabila pengendara menyadari hal itu maka rasa nyaman akan dirasakan saat berkendara. Namun apabila pengendara tidak menyadari betapa pentinganya
keselamatan diri maka Laka Lantas tidak dapat terhindarkan.
Umbu Kaledi berharap setiap pengendara saat berkendara dapat membawa atribut-atribut motor seperti surat-surat motor, kaca spion motor yang dipasang dengan baik pada kendaraan. Sehingga rasa nyaman dan keselamatn terjamin saat berkendara.
Sesuai pengamatan dirinya hingga saat ini masih banyak kendaraan yang tidak menggunakan atribut secara lengkap. Selain itu pengendara juga terkadang mengabaikan aturan-aturan dalam berlalu lintas. Hal ini dapat memicu Laka Lantas. Dirinya berharap para pengendara jangan menjadikan petugas sebagai seorang musuh dijalan raya.
Dikatakannya Laka Lantas yang sering terjadi berujung pada kematian maka pengendara diharapkan dapat berkendara dengan etika dan memperhatikan keselamatan dirinya dan orang lain. Berkendara bukanlah semata-mata hanya untuk diri sendiri namun juga turut memperhatikan keselamatn orang lain yang sedang berkendara.
Umbu Kaledi menilai kesadaran dalam berkendara bagi masyarakat Kota Kupang hingga saat ini belum dipahami dengan baik. karena sering terlihat pengendara berkendara dalam keadaan mabuk, ugal-ugalan dijalan raya dan tidak memperdulikan aturan-aturan lalu lintas.
“Yang saya lihat tingkat kesadaran masyarakat Kota Kupang saat ini belum begitu paham dalam berkendara sehingga berkendara dalam keadaan mabuk dan ugal-ugalan ditengah jalan, “ kata Umbu Kaledi.(Red)