Mbay, Savanaparadise.com,- Jembatan Aeramo II yang berada di desa Aeramo kecamatan Aesesa, kabupaten Nagekeoterdapat beberapa lobang yang menganga besar. Hal ini diakibatkan oleh kendaran besar yang bermuatan melebihi tonase.
Anselmus Jogo salah satu warga setempat mengatakan jembatan tersebut jebol ada dumptruck Fuso yang sering melintas di jembatan Aeramo dengan muatan yang melebihi kapasitas.
Dia menjelaskan pemerintah desa Aeramo pernah menutup lubang kecil yang ada di atas jembatan dengan semen dan bertahan cukup lama.
Namun lubang yang ditambal itu kembali rusak karena ada kendaran yang muatannya terlalu banyak dan justru menambah lubang yang baru.
” Saya sangat sayangkan sekali. Karena ini jalan satu-satunya yang menghubungi kabupaten tetangga. Kalau ini roboh saya pastikan transportasi pasti akan lumpuh” kata dia.
Anselmus meminta pemerintah provinsi NTT dan DPRD NTT untuk secepatnya memberi perhatian atas kerusakan jembatan Aeramo II.
Sesuai pantauan SP, ada tiga titik lobang yang menganga besar dan keretakan jalan aspal sudah melebar ke kebadan jembatan. panjang keretakan mencapai 7 meter. (FR03)