Site icon savanaparadise.com

Ada Mafia Pencurian Ternak Di Sumba Timur

Waingapu, Savanaparadise.com,- Pencurian ternak di Sumba Timur akhir-akhir ini mulai marak terjadi. Aksi tidak terpuji ini di duga melibat mafia besar yang bebas berkeliaran di ibu kota kabupaten Sumba Timur.

Salah satu warga Sumba Timur, Zamuel Muama ketika Menghubungi SP, belum lama ini mengatakan Mafia pencurian ternak besar ini di duga melibatkan orang orang tertentu yang memiliki kekuasan di berbagai level kekuasaan. Muama Beralasan kalau tidak dilidungi mustahil sindikat pencurian ini bisa melenggang bebas berkeliaran.

Muama menceritan dirinya merupakan korban pencurian yang marak terjadi di di kecamatan-kecamatan di Sumba Timur. Baginya mafia pencurian ini sangat meresahkan seluruh warga masyarakat.

“ Pada tanggal 24’November 2014 terhajadi pencurian di desa mandahu kecamatan Katala hamulingu. Dan pada tanggal 8 februari kuda tersebut di temukan kembali di desa lailara kecamatan katalahamu lingu di tangan Bernama H. Dalam penangkapan di Lapangan Pemilik Hewan bersama BABINSA Kahali. KUDA tersebut suda Memiliki Kartu Kepemilikan Ternak (KKMT) dengan atas nama JY. Dengan kode wilaya T01 sedangkan fisik kuda HL3 kode wilaya kecamata Katala hamu lingu. KKMT di keluarkan oleh Penyulu pertenakan kota secara illegal,” jelasnya.

KKMT tersebut kata Muama sudah di tandatangani oleh Pemerinta wilaya setempat yaitu Camat kota Waingapu dan kelurahan kambajawa Persoalan saat ini masi di masi di tangani polsek Lewa. Dan para tersangkah atas nama JY dan kawan-kawan yang terlibat dalam masalah hukum masih berkeliaran.

“ Ternyata selaman ini sindikat mafia pencurian ada bermain dilingkungan kota Waingapu,” Ujarnya.

Muama Berharap persoalan pencurian ternak di Sumba Timur bisa mendapat perhatian serius dari pemerintah Daerah dan Aparat kepolisian setempat.(SP)

Exit mobile version